by admin|| 04 Maret 2014 || 26.204 kali
Kanjeng Raden Tumenggung Jayadipura, Seniman istana yang jenius, yang berhasil menciptakan tata busana wayang wong Istana Yogyakarta yang sangat megah. Tata busana wayang kulit, sehingga memudahkan penonton untuk membedakan peran yang satu dengan yang lainnya. Bukan hanya tokoh-tokoh kesatria saja yang dicipta tata busananya, tetapi juga tokoh-tokoh raksasa, binatang bahkan juga pentas ( Stage props) berupa goa pertapaan, laut, pemandangan alam, teknik-teknik kelengkapan pentas yang menajubkan. Segala macam binatang buas penghuni hutan dibuat dengan ukuran yang sangat besar. Burung Garuda yang kadang-kadang menjadi ciri kemegahan wayang wong gaya Yogyakarta ada lima yang diciptanya, yaitu Garuda Yaksa berwarna merah, garuda winantiya berwarna putih, Garuda wilmuka berwarna merah, garuda wildata berwarna hijau, dan Garuda Sura berwarna kuning. Kelengkapan-kelengkapan pentas yang lainnya ialah goa pertapaan, bukit, taman yang dibuat mirip dengan keadaan yang sesungguhnya, panah api, dan sebagainya.
by admin || 07 Maret 2014
Ada-ada. Bentuk lagu dari seorang dhalang, umumnya digunakan dalam menggambarkan suasana yang tegang atau marah, hanya diiringi dengan gender. Adangiyah. Nama dari jenis ...
by admin || 05 Maret 2014
Ngithing. Posisi tangan dengan mempertemukan ujung jari tengah ibu jari membentuk lingkaran, sedangkan jari-jari lainnya agak diangkat keatas dengan masing-masing membentuk setengah lingkaran. ...
by admin || 04 Maret 2014
Deretan kata berupa kalimat atau bukan kalimat yang mengandung angka tahun, dan disusun dengan menyebut lebih dahulu angka satuan, puluhan, ratusan, kemudian ribuan. Kata-kata yang ...
by admin || 17 September 2013
.