Ki Sastro Mardowo

by admin|| 06 Maret 2014 || 29.042 kali

...

 

 

Benedictus Yohanes Hardjomulyo Sastro Mardowo atau dikenal Ki Santro Purtoko adalah seorang seniman tradisional karawitan. Lahir dari abdi dalem Keraton Yogyakarta pada 2 September 1909.

Perkenalannya dengan dunia seni karawitan dan tari sejak usia 8 mengingat ayahnya adalah seorang abdi dalem. Darah seninya mengalir bukan dari ayahnya tapi neneknya Seblu dan Kakeknya Panewu Ponconiti yang dikenal sebagai guru tari bedoyo yang cukup memiliki reputasi baik di istana.

Pentas pertama kali tahun 1926 memerankan bidadari dalam lakon Begawan Ciptoning. Sejak itulah berbagai kegiatan dari dalam kraton diikutinya. Penguasaannya di bidang karawitan, membuatnya pernah mendapat tugas menyusun gending pengiring kebaktian gereja bersama dengan Ki Atmodarsono dan alm uskup Agung Sugiyopranoto. Tahun 1950 ia menciptakan gerongan 3 swara (gendhing subokartowo) yang dipentaskan dalam pargelaran Cipto Budoyo. 1969 sebagai salah satu anggota paguyuban Karawitan Kraton Adiluhung, menyusun gendhing bedoyo. Yang paling mengesankan sewaktu ditugasi untuk “mutrani” (mengutip) gendhing Semang sebagai gendhing Pusaka kraton yang dianggap bertuah. Gendhing ini kono hanya untuk mengiringi pertemuan (langensamoro) Sutan Agung dan Kanjeng Ratu Kidul.

Seni karawitan menurutnya menggugah hati atau mengarahkan anak-anak muda agar memiliki budi halus, luhur mengerti sopan santun. Sedang karawitan Yogyakarta dinilai tidak mungkin berkembang karena tidak adanya ahli yang dipercaya selain karena sifanya yang tertutup. Penghargaannya yang pernah diterimanya berupa piagam dan lencana atas keahliannya di bidang seni karawitan pada tahun 1979. Sampai saat ini masih berstatus Pegawai Keraton pada urusan Perpustakaan dan Museum Keraton disamping mengajar di SMKI dan ASTI.

 

Artikel Terpopuler


...
Istilah - Istilah Gamelan dan Seni Karawitan

by admin || 07 Maret 2014

Ada-ada. Bentuk lagu dari seorang dhalang, umumnya digunakan dalam menggambarkan suasana yang tegang atau marah, hanya diiringi dengan gender.    Adangiyah. Nama dari jenis ...


...
Istilah- Istilah Gerakan Tari  Gaya  Yogyakarta

by admin || 05 Maret 2014

Ngithing. Posisi tangan dengan mempertemukan ujung jari tengah ibu jari membentuk lingkaran, sedangkan jari-jari lainnya agak diangkat keatas dengan masing-masing membentuk setengah ...


...
Sengkalan

by admin || 04 Maret 2014

  Deretan kata berupa kalimat atau bukan kalimat yang mengandung angka tahun, dan disusun dengan menyebut lebih dahulu angka satuan, puluhan, ratusan, kemudian ribuan. Kata-kata yang ...



Artikel Terkait


...
Nama Seniman, Sastrawan, Dan Budayawan

by admin || 01 April 2012

NAMA SENIMAN, SASTRAWAN DAN BUDAYAWAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2002 1.R.M. Bagong Kussudiardjo, Jl. Singosaren no. 9, Yogyakarta Yogyakarta, 9 Okt 1928, ...


...
Bagong Kussudihardjo

by admin || 01 April 2012

Bagong Kusudiardjo, Lahir di Yogyakarta merupakan sosok kontroversial dunia kesenian Indonesia, khususnya seni tari,  dan seni rupa, seperti Kakeknya yang tidak lain putra HB VII, ia membelot ...


...
Raden Wedono Larassumbogo

by admin || 04 Maret 2014

Raden Wedono Larassumbogo, putra kedua dari R. Sosrosidurejo ini dilahirkan di Kampung Bumijo Yogyakarta  pada tanggal 27 Juli 1884 atau 12 Dulkongidah wawu 1813. Pada masa kecilnya bernama ...





Copyright@2025

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta