Larasati, Nyi Mas Riya.

by admin|| 07 Maret 2014 || 49.115 kali

...

Seniman Waranggana yang lahir di Yogyakarta, pada tahun 1908 dari pasangan Setrokarijo. Semasa kecil bernama Kasinah atau Karsinah alias Keju. Kemampuannya di bidang seni berawal dari kegemarannya melihat abdi dalem Keraton Yogyakarta yang sedang berlatih waranggana. Namun karena tertarik, maka iapun bergabung ikut latihan. Pertama kali mengikuti latihan tari di Prayadirjan dengan pelatih Kanjeng Sosronegara, yaitu tari topeng. Kemudian berlatih tari dan waranggana pada Kanjeng Wiroguno dengan iringan gendhing-gendhing Ageng Mataram.

Berlatih tari klana (Blendrong) pada Kanjeng Jayadipura pernah berperan sebagai Sarpokenoko dalam fargmen Sarpokenoko-Anggodo, pernah berperan sebagai Shinta dan Trjata dalam pergelaran tari Langen Mandrawanara. Di Keraton Yogyakarta bila gusti-gusti Pangeran mempunyai hajad, Nyai Mas Riya Larasati diminta menari Gambyong. Ia juga mengerjakan kerajinan batik dan memberikan kursus waranggana (sinden). Salah satu asuhan yang berhasil adalah Nyi Candralukito.

            Nyi Mas Riya Larasati pernah latihan waranggana di bawah pimpinan Sri Sultan hamengku Buwono VIII, dengan  imbalan 10 sen, ia juga siaran di Nelway (radio pada masa penjajahan Jepang). Pada saat itulah ia berkenalan dengan Atmoswardjono, seorang abdi dalem Kraton Yogyakarta yang kemudian menjadi suaminya, tetapi tidak dikaruniai anak. Ia pun sebenarnya adalah seorang abdi dalem dengan pangkat Mas Riya (pangkat abdi dalem putrid ). Disamping sebagai  abdi dalem keraton,ia juga sebagai waranggana pada karawitan RRI Yogyakarta dengan ikatan dinas yang termasuk dalam peraturan honorarium Tenaga Kesenian dari Jawatan Radio.

            Penghargaan yang diperolehnya antara lain : dari Panitia Festival Jakarta 1978 dalam pentas seni tradisional antara bangsa, dan tanda jasa di bidang seni waranggana dari Pangkowilhan II Jawa-Madura.

Artikel Terpopuler


...
Istilah - Istilah Gamelan dan Seni Karawitan

by admin || 07 Maret 2014

Ada-ada. Bentuk lagu dari seorang dhalang, umumnya digunakan dalam menggambarkan suasana yang tegang atau marah, hanya diiringi dengan gender.    Adangiyah. Nama dari jenis ...


...
Istilah- Istilah Gerakan Tari  Gaya  Yogyakarta

by admin || 05 Maret 2014

Ngithing. Posisi tangan dengan mempertemukan ujung jari tengah ibu jari membentuk lingkaran, sedangkan jari-jari lainnya agak diangkat keatas dengan masing-masing membentuk setengah ...


...
Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo

by admin || 04 Maret 2014

Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo. Dilahirkan pada tanggal 22 Maret 1899 di Yogyakarta Putera Ngabehi Prawiroreso ini pada tahun 1909 tamat Sekolah Dasar di Gading dan Tahun 1916 masuk menjadi abdi ...



Artikel Terkait


...
Nama Seniman, Sastrawan, Dan Budayawan

by admin || 01 April 2012

NAMA SENIMAN, SASTRAWAN DAN BUDAYAWAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2002 1.R.M. Bagong Kussudiardjo, Jl. Singosaren no. 9, Yogyakarta Yogyakarta, 9 Okt 1928, ...


...
Bagong Kussudihardjo

by admin || 01 April 2012

Bagong Kusudiardjo, Lahir di Yogyakarta merupakan sosok kontroversial dunia kesenian Indonesia, khususnya seni tari,  dan seni rupa, seperti Kakeknya yang tidak lain putra HB VII, ia membelot ...


...
Raden Wedono Larassumbogo

by admin || 04 Maret 2014

Raden Wedono Larassumbogo, putra kedua dari R. Sosrosidurejo ini dilahirkan di Kampung Bumijo Yogyakarta  pada tanggal 27 Juli 1884 atau 12 Dulkongidah wawu 1813. Pada masa kecilnya bernama ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta