by museum|| 27 April 2022 || || 1.306 kali
Museum Kotagede Intro Living Museum menggunakan bangunan rumah kalang yang berlokasi di Jin. Tegalgendu no.20b Prenggan, Kotagede, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Museum ini menempati bangunan warisan budaya yang memiliki nilai penting sebagai bangunan penanda karakter kawasan di Kotagede sehingga perlu untuk dilindungi serta dilestarikan keberadaannya, Museum Kotagede merupakan pintu masuk informasi tentang NS kawasan Living Museum Kotagede secara menyeluruh. Melalui Museum Kotagede, masyarakat dapat memperoleh gambaran tentang potensi heritage dan budaya Kotagede secara lengkap dan menyeluruh.
Rumah kalang ini dahulunya merupakan rumah kediaman milik BH Noerijah seorang tokoh keturunan kalang yang terkenal sebagai pengusaha kerajinan emas. BH Noerijah merupakan anak sulung dari Pawiro Suwarno orang kalang Kotagede. Rumah BH Noerijah diperkirakan dibangun pada tahun 1931 (1862 Jawa) dan pembangunan berakhir pada tahun 1938. Seperti rumah kalang lainnya, rumah BH Noerijah memiliki arsitektur khas. Arsitektur bangunan tersebut merupakan perpaduan gaya Indisch dan Jawa serta bentuk bangunan mewahnya yang mewakili status sosial. Hiasan pada rumah kalang mengandung unsur ornamen Art Deco dan gaya art Neuveau. Ciri-ciri rumah lainnya, antara lain adanya tiang berumpak seperti pada rumah Jawa, penggunaan kaca patri warni-warni untuk menghiasi jendela pintu serta sudutnya lainnya, menggunakan tegel bermotif untuk lantai maupun penutup dinding bagian bawah, pintu dan jendela yang berjumlah banyak. Komposisi ruangannya menganut gaya rumah bangsawan Jawa yang menggunakan prinsip tata ruang senthong, pendopo, dalem, pringgitan, gandhok, gadri, kamar mandi dan sumur. BH Noerijah ini juga terkenal sebagai tokoh kalang yang pernah menyumbang uang sebanyak 6000 gulden Y untuk kas negara pada awal kemerdekaan Republik Indonesia.
Museum Kotagede saat ini menjadi milik dari Pemerintah Daerah DIY dan berada dalam pengelolaan sekaligus perawatan dibawah Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY. Museum ini diberi nama Museum Kotagede: Intro Living Museum karena museum ini akan menjadi intro/pendahuluan untuk mengenal Kawasan kotagede. Di dalam museum ini terbagi kedalam empat klaster (ruang) dan satu ruang khusus yang membahas tentang sosok BH Noerijah sebagai pemilik dan pendiri rumah kalang ini yang saat ini telah beralih fungsi menjadi Museum Kotagede: Intro Living Museum.
Ramdani Rachmat
Duta Museum Kotagede
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by admin || 24 November 2016
TRIBUNJOGJA.COM, KULONPROGO - Perajin batik Kulonprogo mulai merasakan tanda-tanda kelesuan pasar batik yang biasa terjadi di akhir tahun. Untuk menjaga stabilitas produksinya, perajin batik ...
by admin || 09 Oktober 2016
Laporan Reporter Tribun Jogja, Arfiansyah Panji Purnandaru TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Rombongan Funbike Gebyar Museum Pleret tiba di Museum Purbakala Pleret. Tari Sigrak Sesolak, Tari Nawung Sekar ...
by admin || 07 Oktober 2016
YOGYA (KRjogja.com) - Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogya (Disbud DIY) bersama dengan Ikatan Pelajar Mahasiswa Daerah (IKPMD) mengadakan 'Karnaval Selendang Sutra' 2016 guna mengurangi gesesekan ...
by admin || 07 September 2016
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dinas Kebudayaan (Disbud) DIY bersama Masyarakat Tradisi (Matra) Yogyakarta, akan menyelenggarakan Festival Gejog Lesung Keistimewaan, pada 9 dan 10 September 2016 ...
by museum || 03 Maret 2021
Halo Sahabat MuseumKeterlibatan perempuan di berbagai bidang turut dikemas dalam lakon pewayangan. Mulai dari berperang, berpolitik, dan berkeluarga. Setiap tokoh wayang perempuan digambarkan dengan ...
by museum || 09 Maret 2021
Di masa pandemi ini banyak museum yang tutup dan tidak menerima kunjungan sementara. Duta Museum DIY harus tetap mempromosikan museum dengan mengadakan acara Jumpa Sahabat Museum melalui berbagai ...
by museum || 16 Maret 2021
Pada hari Jum'at, 12 Maret 2021 telah berlangsung kegiatan "Free Modelling Class" yang diinisiasi oleh Jossephine Daniella Iki selalu Duta Museum Untuk DIY 2020 untuk Museum Tembi Rumah Budaya. ...