by museum|| 28 April 2022 || || 2.360 kali
Wayang, sebuah kesenian adi luhung yang memiliki kandungan etika, moral, estetika, teladan dan ajaran kehidupan. Hal itu dapat dilihat dari pakeliran pada pertunjukan semalam suntuk yang berisi kan carita (cerita), suluk (nyanyian dalang), antawacana atau pocapan wayang (dialog), kandha dan janturan. Dalam fungsinya, wayang merupakan media pendidikan, media informasi dan media hiburan. Sebagai media pendidikan, wayang dapat ditinjau dari segi isi yang dapat memberikan ajaran-ajaran kehidupan manusia. Baik sebagai individu maupun dalam kehidupan bermasyarakat.
Pengenalan nilai wayang dapat dimulai sejak dini. Dari lingkungan keluarga, lingkungan sosial atau masyarakat dan lingkungan pendidikan seperti sekolah. Dalam lingkungan keluarga, orang tua dapat mengenalkan wayang dalam tumbuh kembang putra dan putrinya. Memasuki lingkungan masyarakat, wayang dapat dikenal dengan datang ke tempat-tempat yang mampu memberikan edukasi tentang wayang itu sendiri. Salah satunya adalah pusat kebudayaan seperti museum wayang. Museum wayang menjadi sebuah metode dalam pengenalan wayang di lingkungan sosial.
Mengapa museum?
Museum dapat berperan strategis dalam meningkatkan pengetahuan bagi masyarakat umum. Karena dari fungsinya sebagai tempat untuk melestarikan dan mengkomunikasikan sumber daya budaya. Hal ini dapat menjadi saran pembelajaran dan penelitian serta tempat rekreasi yang mengasyikan. Sebut saja, Museum Wayang Kekayon Yogyakarta. Tempat dimana masyarakat dapat mengenal wayang. Disana, kita dapat melihat koleksi wayang dari berbagai daerah di Nusantara. Seperti; Wayang Kulit Purwa gaya Jogjakarta dan Surakarta, Wayang Golek gaya Jogjakarta dan gaya Sunda, Wayang Klitik gaya Tulungagung, Wayang Klitik Kartasuran, Wayang Bali, Wayang Demak dan Lombok, Wayang Wong dan lain-lain.
Wayang dapat digunakan sebagai sarana pendidikan terutama pendidikan mental. Karena di dalamnya banyak tersirat unsur-unsur pendidikan mental dan watak. Contohnya, pada cerita wayang kulit Purwa terkandung unsur keadilan, kebenaran, kejujuran, kepahlawanan, filsafat, psikologi, dan berbagai problema watak manusia yang sukar diungkapkan atau dipecahkan. Selain dilihat dari segi cerita, pakeliran (pementasan), instrumen dan seni pedalangannya, media pendidikan dalam wayang dapat dilihat dari perwujudan gambar wayang itu sendiri. Karena wayang adalah gambaran watak-watak manusia.
Oleh Anisyah Padmanila Sari
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 12 September 2022
Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by museum || 03 Maret 2021
Halo Sahabat MuseumKeterlibatan perempuan di berbagai bidang turut dikemas dalam lakon pewayangan. Mulai dari berperang, berpolitik, dan berkeluarga. Setiap tokoh wayang perempuan digambarkan dengan ...
by museum || 09 Maret 2021
Di masa pandemi ini banyak museum yang tutup dan tidak menerima kunjungan sementara. Duta Museum DIY harus tetap mempromosikan museum dengan mengadakan acara Jumpa Sahabat Museum melalui berbagai ...
by museum || 16 Maret 2021
Pada hari Jum'at, 12 Maret 2021 telah berlangsung kegiatan "Free Modelling Class" yang diinisiasi oleh Jossephine Daniella Iki selalu Duta Museum Untuk DIY 2020 untuk Museum Tembi Rumah Budaya. ...