PENTINGNYA ‘HERITAGE MUSEUM’ UNTUK GENERASI ‘Z’

by museum|| 20 Juni 2022 || || 618 kali

...

Heritage Museum atau yang dikenal dengan warisan budaya museum dalam beberapa dekade terakhir mengalami kemerosotan minat. Hal ini diketahui dari menurunnya minat dan montivasi anak didik terhadap sejarah khususnya kunjung museum. Fenomena ini didukung dengan berkembangnnya ilmu pengetahuan dan peradaban teknologi. Bahkan sudah diketahui bersama bahwa sejarah merupakan identitas sebuah bangsa, sebab dari sejarah kita membaca, mengamati dan mengevaluasi sebuah perjalanan peradaban.

Runtutan decade dari generasi ke generasi ini menjadi perbedaan karakter sesuai dengan decade yang dialami oleh masing-masing generasi. Generasi Z atau Gen Z lebih dikenal memiliki serba serbi karakter dibandingkan dengan generasi milenial. Generasi ini lebih individualis, lebih global, pola pikirnya lebih terbuka dan tentunya lebih dekat dengan teknologi. Karena faktor ini lah mereka memiliki dunia maya atau media sosial, yang mana hal ini menjadi pendorong sifat pasif mereka terhadap berkehidupan sosial dan acuh tak acuh kepada kepekaan moral lingkungan.

 

 

 

 

Maka dalam upaya membangun sebuah peradaban yang beradap tanpa menyingsingkan sejarah perlu adanya cetusan ide atau gagasan untuk Kembali menggali kearifan musem. Hal ini dititik beratkan pada penanaman nilai-nilai sejarah warisan musem kepada generasi Z untuk tetap menjaga eksistensi identitas negara. Namun kiranya perlu adanya pendekatan berbasis digitalisasi teknologi berkaitan dengan warisan sejarah museum ini.

Narasi-narasi berkaitan dengan digitalisasi teknologi terhadap warisan museum inilah yang layak didengungkan agar menjadi alternatif gen Z mengenal museum. Melalui metode ini warisan musem menjadi tidak monoton bahkan beriringan bersama majunya peradaban, sehingga besar harapannya melalui cara ini gen Z termotivasi dalam mengunjungi dan mempelajari museum serta ikut larut dalam menyelami peristiwa sejarah.

Sehingga optimalisasi nilai-nilai sejarah melalui metode-metode yang relevan dengan fenomena sejarah harus selalu digencarkan. Melalui metode inilah diharapkan mampu memotivasi generasi selanjutkan dalam mempertahankan dan mempelajari nilai-nilai sejarah dalam kehidupan berbangsa.

 

 

Oleh :  Annisa Nur Fitriana (Duta Museum DIY 2022 untuk Museum Tembi Rumah Budaya 2022)

Berita Terpopuler


...
Raden Ayu Lasminingrat Tokoh Intelektual Pertama

by museum || 24 Oktober 2022

Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...


...
Batik Kawung

by museum || 02 Juni 2022

Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...


...
Siklus Air: Definisi, Proses, dan Jenis Siklus Air

by museum || 04 Juli 2023

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...


...
Pahlawan Perintis Pendidikan Perempuan Jawa Barat Raden Dewi Sartika (1884-1947)

by museum || 24 Mei 2022

Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...


...
Laksamana Malahayati Perempuan Pejuang yang berasal dari Kesultaan Aceh.

by museum || 12 September 2022

Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...



Berita Terkait


...
SEMINAR PARTISIPASI PEREMPUAN DALAM TOKOH PEWAYANGAN NUSANTARA: JEJAK, PERAN, DAN RELEVANSI

by museum || 03 Maret 2021

Halo Sahabat MuseumKeterlibatan perempuan di berbagai bidang turut dikemas dalam lakon pewayangan. Mulai dari berperang, berpolitik, dan berkeluarga. Setiap tokoh wayang perempuan digambarkan dengan ...


...
Workshop Membuat Poster Pendidikan dan Koleksi MPI UNY

by museum || 09 Maret 2021

Di masa pandemi ini banyak museum yang tutup dan tidak menerima kunjungan sementara. Duta Museum DIY harus tetap mempromosikan museum dengan mengadakan acara Jumpa Sahabat Museum melalui berbagai ...


...
Duta Museum DIY : Free Modelling Class Museum Tembi Rumah Budaya

by museum || 16 Maret 2021

Pada hari Jum'at, 12 Maret 2021 telah berlangsung kegiatan "Free Modelling Class" yang diinisiasi oleh Jossephine Daniella Iki selalu Duta Museum Untuk DIY 2020 untuk Museum Tembi Rumah Budaya. ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta