by museum|| 24 Agustus 2022 || || 2.245 kali
Hi Sahabat Museum, apakah kamu sudah akrab dengan istilah “tsunami”? Secara harfiah, tsunami merupakan kata serapan dari Bahasa jepang yakni “tsu” dan “nami”. “Nami” artinya adalah gelombang, sedangkan “Tsu” artinya adalah Pelabuhan, jadi tsunami artinya adalah gelombang dari pelabuhan.
Seperti di Jepang, Indonesia juga cukup akrab dengan bencana tsunami karena sama-sama merupakan negara kepulauan. Tercatat, pernah terjadi tsunami yang sangat besar di Aceh pada tanggal 26 Desember 2004 yang menewaskan sebanyak 160 ribu jiwa. Maka dari itulah, kewaspadaan dan peringatan terhadap bahaya tsunami perlu selalu kita pelajari terus menerus. Kaitannya dengan bahaya tsunami, pernah gak sih kalian bertanya apakah tsunami ini dapat diprediksi datangnya? Hmmm untuk itu cob akita simak penjelasa dibawah ini yaa.
Dilangsir dari National Weather Service (NWS), seperti halnya gempa bumi yang menyebabkan tsunami, ilmuwan belum bisa memprediksi kapan dan dimana kejadian tsunami akan terjadi. Akan tetapi, berdasarkan data di lapangan, ilmuwan telah memetakan jenis gempa yang biasanya cenderung akan mengakibatkan tsunami.
Untuk menganalisa karakteristik gempa yang akan mengakibatkan tsunami, ilmuwan perlu menggunakan data seismic yang cukup lengkap. Data seismik ini harus diukur dan direkam serta kemudian dikirim informasinya ke pusat peringatan tsunami secara real time.
Gelombang seismik menjalar 100 kali lebih cepat dibandingkan dengan gelombang tsunami, jadi informasi terkait gempa bumi harusnya sudah tersedia sebelum tsunami mencapai daratan. Di beberapa negara, peringatan tentang tsunami ini bisa dilakukan kurang lebih 5 menit setelah gempa bumi terjadi.
Salah satu alat untuk mengukur gelombang gempa yang nantinya mengakibatkan tsunami adalah seismometer. Sebetulnya alat ini sudah ditemukan cukup lama oleh John Milne (Professor Geologi dari Imperial College of Engineering Tokyo) pada tahun 1880. Saat ini, bentuk dari seismometer ini sudah diperbarui berkali-kali jadi semakin canggih dengan perangkat komputer.
Jika kamu ingin mengetahui dan melihat langsung bentuk dari seismometer, kamu dapat mengunjungi Museum Geoteknologi Mineral UPN “Veteran” Yogyakarta. Di museum, kamu juga dapat melihat peta persebaran daerah rawan gempa dan tsunami di Indonesia lho, canggih kan? Yuk belajar bareng di museum.
By Duta Museum untuk Museum Geoteknologi Mineral UPN “Veteran” Yogyakarta.
Sumber: https://www.weather.gov/jetstream/tsu_detect#:~:text=If%20a%20tsunami%20is%20detected,impacts%20at%20specific%20coastal%20locations.
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by museum || 18 September 2023
Limbah merupakan masalah besar yang dirasakan di hampir setiap negara. Jumlah limbah akan semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Permasalahan sampah timbul dari berbagai sektor terutama dari ...
by museum || 03 Maret 2021
Halo Sahabat MuseumKeterlibatan perempuan di berbagai bidang turut dikemas dalam lakon pewayangan. Mulai dari berperang, berpolitik, dan berkeluarga. Setiap tokoh wayang perempuan digambarkan dengan ...
by museum || 09 Maret 2021
Di masa pandemi ini banyak museum yang tutup dan tidak menerima kunjungan sementara. Duta Museum DIY harus tetap mempromosikan museum dengan mengadakan acara Jumpa Sahabat Museum melalui berbagai ...
by museum || 16 Maret 2021
Pada hari Jum'at, 12 Maret 2021 telah berlangsung kegiatan "Free Modelling Class" yang diinisiasi oleh Jossephine Daniella Iki selalu Duta Museum Untuk DIY 2020 untuk Museum Tembi Rumah Budaya. ...