by museum|| 25 Agustus 2022 || || 671 kali
Ajak anak usia Kelompok Bermain (KB)/Taman Kanak-kanak (TK) ke Museum adalah salah satu upaya untuk menumbuh kembangkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air, salah satunya ke Museum Monumen Pahlawan Pancasila untuk mengenalkan sejarah sejak dini.
Dalam balutan suasana ceria perayaan Kemerdekaan RI ke-77 ini, bersama KB/TK Taruna Prima Kentungan melakukan kegiatan edukatifnya di Museum Monumen Pahlawan Pancasila, Kentungan. Kegiatan yang di ikuti sekitar 50 orang anak KB dan TK, serta di dampingi sekitar 9 guru, (Kamis, 18/08/22).
Sebelum memulai kegiatan, dengan khidmat anak-anak didampingi oleh guru, melakukan upacara penghormatan mengenang Pahlawan yang telah gugur di pelataran Museum Monumen Pahlawan Pancasila sembari mengheningkan cipta. Kemudian, keliling area museum dengan diceritakan dan melihat relief atau ukiran cerita sejarah dari pemberontakan G30S/PKI di Yogyakarta, pada dinding monumen. Disini, para siswa juga di kenalkan 2 toko Pahlawan dari patung yang berdiri kokoh, yaitu Brigadir Jenderal Katamso serta Kolonel Sugiono.
Sejenak anak-anak menikmati ‘snack-time’ agar dapat bergegas ke acara selanjutnya. Dengan antusias, kami semua melakukan sesi foto bersama dari area monumen, hingga di depan koleksi kendaraan Tank yang terpampang sangat kokoh juga disukai anak-anak. Diakhir kunjungan, para siswa dilanjut kegiatan lomba di lapangan museum secara interaktif beserta pengumuman pemenang. Lombanya meliputi memindahkan bola berpasangan, tarik tambang, estafet bendera, tentunya banyak lagi dalam semarak 17 Agustus.
Kegiatan seperti ini tentu sangat baik dan perlu dalam mengenalkan sejarah sejak dini, apalagi langsung memperlihatkan bukti sejarah dengan mengunjungi tempat dari lokasi terdekat di lingkungan sekitar. Tentunya di kemas secara asyik.
(Ade Amalia, Duta Museum DIY 2022 untuk Museum Monumen Pahlawan Pancasila)
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by museum || 18 September 2023
Limbah merupakan masalah besar yang dirasakan di hampir setiap negara. Jumlah limbah akan semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Permasalahan sampah timbul dari berbagai sektor terutama dari ...
by museum || 03 Maret 2021
Halo Sahabat MuseumKeterlibatan perempuan di berbagai bidang turut dikemas dalam lakon pewayangan. Mulai dari berperang, berpolitik, dan berkeluarga. Setiap tokoh wayang perempuan digambarkan dengan ...
by museum || 09 Maret 2021
Di masa pandemi ini banyak museum yang tutup dan tidak menerima kunjungan sementara. Duta Museum DIY harus tetap mempromosikan museum dengan mengadakan acara Jumpa Sahabat Museum melalui berbagai ...
by museum || 16 Maret 2021
Pada hari Jum'at, 12 Maret 2021 telah berlangsung kegiatan "Free Modelling Class" yang diinisiasi oleh Jossephine Daniella Iki selalu Duta Museum Untuk DIY 2020 untuk Museum Tembi Rumah Budaya. ...