Ajak Pengunjung Kenali Museum Pendidikan Indonesia UNY melalui Museum Tour

by museum|| 27 September 2022 || || 324 kali

...

Berangsur membaiknya situasi pandemi tentunya menjadi angin segar bagi berbagai sektor, khususnya sektor pariwisata, tidak terkecuali Museum Pendidikan Indonesia UNY. Sebagai sektor pariwisata berbasis pendidikan, pandemi menyebabkan keterbatasan ruang gerak museum untuk menghadirkan pengunjung. Walaupun begitu, situasi pandemi tidak membuat Museum Pendidikan Indonesia berhenti berinovasi. Menghadirkan inovasi Virtual Museum Tour, Museum Pendidikan Indonesia UNY berupaya memanfaatkan teknologi digital untuk tetap dapat dekat dengan pengunjung sehingga pengunjung tidak perlu datang secara langsung untuk dapat menikmati kolek-koleksi terbaik Museum Pendidikan Indonesia UNY.

Saat ini, Museum Tour kembali hadir untuk memanjakan pengunjung setia Museum Pendidikan Indonesia UNY. Namun, berbeda dengan Virtual Museum Tour, kini pengunjung diajak untuk datang secara langsung ke Museum Pendidikan Indonesia UNY. Tergabung dalam paket Visit Universitas Negeri Yogyakarta, pengunjung yang datang untuk melihat lingkungan kampus pusat Universitas Negeri Yogyakarta, diajak untuk turut mengunjungi museum. Sejak dimulainya kembali rangkaian Museum Tour Museum Pendidikan Indonesia UNY, sudah lebih dari 1000 orang yang berkunjung ke museum.

Selama bulan September ini pengunjung yang hadir melalui Museum Tour ini mencapai lebih dari 2700 pengunjung. Menariknya, pengunjung yang hadir sebagian besar didominasi oleh siswa-siswi dari sekolah menengah akhir yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia. Rangkaian kegiatan pada Museum Tour ini diawali dengan pemaparan mengenai profil kampus Universitas Negeri Yogyakarta beserta jurusan dan fakultas yang ada di dalamnya. Pemaparan ini dilaksanakan di ruang sinema Museum Pendidikan Indonesia UNY sebagai bentuk pengenalan fasilitas museum. Kemudian, pengunjung diajak berkeliling museum, dari Galeri 1 hingga Galeri 4 dipandu oleh guide.

 

 

Uniknya, selama kegiatan tur berlangsung antusiasme pengunjung yang didominasi oleh remaja berusia 16-18 tahun ini begitu terasa. Antusiasme ini terlihat dari keterlibatan pengunjung dalam menyampaikan berbagai pernyataan, baik terkait koleksi-koleksi yang ada di dalam museum maupun informasi pendukung lainnya mengenai sejarah pendidikan di Indonesia.

Melalui kegiatan ini, pengunjung diharapkan tidak hanya mengenal kampus Universitas Negeri Yogyakarta tetapi juga mampu mengenal Museum Pendidikan Indonesia UNY sebagai bagian dari fasilitas kampus. Hal ini tentunya tidak hanya membuat pengunjung mendapat kesempatan mempelajari sejarah pendidikan di Indonesia saja tetapi juga dapat meningkatkan minat dan ketertarikan mereka untuk berkuliah di Universitas Negeri Yogyakarta.

Keterlibatan anak-anak muda dalam kegiatan ini menjadi bukti bahwa kesadaran generasi muda terhadap sejarah semakin meningkat. Antusiasme yang ditunjukkan generasi muda melalui kunjungan ke museum ini, khususnya Museum Pendidikan Indonesia UNY diharapkan membawa dampak positif bagi eksistensi sejarah pendidikan Indonesia.

Oleh: Adinda Raissa

Berita Terpopuler


...
Raden Ayu Lasminingrat Tokoh Intelektual Pertama

by museum || 24 Oktober 2022

Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...


...
Batik Kawung

by museum || 02 Juni 2022

Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...


...
Siklus Air: Definisi, Proses, dan Jenis Siklus Air

by museum || 04 Juli 2023

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...


...
Pahlawan Perintis Pendidikan Perempuan Jawa Barat Raden Dewi Sartika (1884-1947)

by museum || 24 Mei 2022

Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...


...
Laksamana Malahayati Perempuan Pejuang yang berasal dari Kesultaan Aceh.

by museum || 12 September 2022

Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...



Berita Terkait


...
SEMINAR PARTISIPASI PEREMPUAN DALAM TOKOH PEWAYANGAN NUSANTARA: JEJAK, PERAN, DAN RELEVANSI

by museum || 03 Maret 2021

Halo Sahabat MuseumKeterlibatan perempuan di berbagai bidang turut dikemas dalam lakon pewayangan. Mulai dari berperang, berpolitik, dan berkeluarga. Setiap tokoh wayang perempuan digambarkan dengan ...


...
Workshop Membuat Poster Pendidikan dan Koleksi MPI UNY

by museum || 09 Maret 2021

Di masa pandemi ini banyak museum yang tutup dan tidak menerima kunjungan sementara. Duta Museum DIY harus tetap mempromosikan museum dengan mengadakan acara Jumpa Sahabat Museum melalui berbagai ...


...
Duta Museum DIY : Free Modelling Class Museum Tembi Rumah Budaya

by museum || 16 Maret 2021

Pada hari Jum'at, 12 Maret 2021 telah berlangsung kegiatan "Free Modelling Class" yang diinisiasi oleh Jossephine Daniella Iki selalu Duta Museum Untuk DIY 2020 untuk Museum Tembi Rumah Budaya. ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta