by museum|| 28 September 2022 || || 483 kali
Museum Jenderal Besar Sudirman acap kali menjadi salah satu destinasi program study tour maupun perjalanan wisata dari sekolah-sekolah luar DIY. Salah satu yang memilih Museum Jenderal Besar Sudirman untuk dijadikan destinasi adalah MA Ar Rahman Cikoneng, Ciamis. Sebanyak 146 siswa dan 25 guru pendamping dari MA Ar Rahman Cikoneng mengunjungi Museum Jenderal Besar Sudirman pada Selasa, 27 September 2022.
Untuk mengawali kunjungan, para siswa berkumpul di aula dan mendengarkan pengarahan dari pemandu. Dengan tetap menjaga ketertiban, anak-anak mendengarkan dengan penuh semangat dan antusias.
"Mereka merupakan generasi penerus bangsa yang harus mengenal para Pahlawan Kusuma Bangsa. Salah satunya adalah sosok pahlawan Jenderal Besar Sudirman agar menjadi teladan yang baik sehingga mereka dapat meneruskan perjuangan beliau dalam mempertahankan dan mengisi Kemerdekaan RI. Dengan mengenalkan sejarah, dapat membuat mereka memiliki rasa nasionalisme, patriotisme, dan cinta tanah air sehingga akan tumbuh dewasa menjadi generasi yang bijak dalam menentukan masa depan," ungkap Kabalakmusmonpus Letkol Arm Djati Saptowibowo, S.IP dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kepala Museum Jenderal Besar Sudirman, Mayor Caj Heru Santoso.
Selanjutnya, rombongan dibagi menjadi beberapa kelompok. Pembagian ini bertujuan untuk memecah kerumunan dalam penerapan protokol kesehatan.
Menurut salah satu guru pendamping, Rini Herliani, mengungkapkan bahwa manfaat berkunjung ke Museum Jenderal Besar Sudirman banyak sekali. Selain dijelaskan secara rinci terkait perjuangan Jenderal Sudirman, para siswa dapat observasi langsung ke tempatnya, tidak hanya teori, sehingga mereka bisa melihat apa yang menjadi riwayat Jenderal Sudirman.
“Mudah-mudahan dengan adanya kunjungan ini, para siswa bisa lebih termotivasi khususnya untuk belajar, karena kalau dibandingkan dengan perjuangan yang dilakukan oleh Jenderal Sudirman, sampai ketika sakit pun beliau masih berjuang,” ungkap Rini
Pemandu menyampaikan kata mutiara Jenderal Sudirman, yaitu "Yang sakit Sudirman, Panglima Besar tidak pernah sakit". Ini adalah teladan semangat pantang menyerah Jenderal Sudirman di mana meskipun sakit, beliau tidak mengenal menyerah dalam mewujudkan cita-cita negara yaitu masyarakat adil dan makmur. Teladan ini dapat diterapkan ke kehidupan sehari-hari pelajar, di mana hendaklah giat belajar dan pantang menyerah untuk mencapai cita-cita.
Ayuningtyas Rachmasari, Duta Museum DIY 2022 untuk Museum Jenderal Besar Sudirman.
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by museum || 18 September 2023
Limbah merupakan masalah besar yang dirasakan di hampir setiap negara. Jumlah limbah akan semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Permasalahan sampah timbul dari berbagai sektor terutama dari ...
by museum || 03 Maret 2021
Halo Sahabat MuseumKeterlibatan perempuan di berbagai bidang turut dikemas dalam lakon pewayangan. Mulai dari berperang, berpolitik, dan berkeluarga. Setiap tokoh wayang perempuan digambarkan dengan ...
by museum || 09 Maret 2021
Di masa pandemi ini banyak museum yang tutup dan tidak menerima kunjungan sementara. Duta Museum DIY harus tetap mempromosikan museum dengan mengadakan acara Jumpa Sahabat Museum melalui berbagai ...
by museum || 16 Maret 2021
Pada hari Jum'at, 12 Maret 2021 telah berlangsung kegiatan "Free Modelling Class" yang diinisiasi oleh Jossephine Daniella Iki selalu Duta Museum Untuk DIY 2020 untuk Museum Tembi Rumah Budaya. ...