by museum|| 27 Oktober 2022 || || 40.661 kali
Kompleks Makam Imogiri yang ada di Gunung Merak, terletak di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dahulu dibangun oleh Raja dari Kerajaan Mataram Islam yakni Sultan Agung (1613 M-1646 M). Kompleks pemakaman ini dikenal dengan sebutan Pajimatan. Sebutan Pajimatan ini asalnya dari kata “Jimat” yang memiliki arti pusaka, tempat untuk pusaka. Dalam konteks ini sosok Raja Kerajaan Mataram Islam yakni Sultan Agung, seorang raja yang pertama kali dimakamkan di kompleks ini menjadi leluhur serta pusaka bagi dinasti Kerajaan Mataram.
Pada tahun 1755, tepatnya sejak Perjanjian Giyanti yang mana membagi Kerajaan Mataram menjadi dua, yaitu Kesultanan Yogyakarta serta Kesunanan Surakarta menjadikan adanya beberapa perbedaan batas wilayah. Namun hal ini tidak mengubah status Kompleks Makam Pajimatan Imogiri sebagai “Harta Suci” kedua kerajaan tersebut. Baik Kesultanan Yogyakarta maupun Kesunanan Surakarta memiliki hak serta kewajiban yang sama dalam melakukan pemeliharaan kompleks makam tersebut.
Kompleks Makam Imogiri terbagi dalam tiga kelompok besar dimana berderet dari sisi barat ke sisi timur. Tiga kompleks tersebut ialah :
Wangi Sukma Fatimah Duta Museum DIY 2022 untuk Museum Pleret
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by museum || 18 September 2023
Limbah merupakan masalah besar yang dirasakan di hampir setiap negara. Jumlah limbah akan semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Permasalahan sampah timbul dari berbagai sektor terutama dari ...
by museum || 03 Maret 2021
Halo Sahabat MuseumKeterlibatan perempuan di berbagai bidang turut dikemas dalam lakon pewayangan. Mulai dari berperang, berpolitik, dan berkeluarga. Setiap tokoh wayang perempuan digambarkan dengan ...
by museum || 09 Maret 2021
Di masa pandemi ini banyak museum yang tutup dan tidak menerima kunjungan sementara. Duta Museum DIY harus tetap mempromosikan museum dengan mengadakan acara Jumpa Sahabat Museum melalui berbagai ...
by museum || 16 Maret 2021
Pada hari Jum'at, 12 Maret 2021 telah berlangsung kegiatan "Free Modelling Class" yang diinisiasi oleh Jossephine Daniella Iki selalu Duta Museum Untuk DIY 2020 untuk Museum Tembi Rumah Budaya. ...