by museum|| 08 Maret 2021 || || 672 kali
Minggu, 7 Maret 2021 telah diadakan kegiatan Napak Tilas dalam rangka memperingati Serangan Oemum 1 Maret 1949 ke-72 yang diinisiasi oleh Bidang Kegiatan Sejarah dan Perjuangan Ikatan Duta Museum DIY, yang didukung oleh Dana Keistimewaan DIY melalui Dinas Kebudayaan ( Kundha Kabudayan ) Daerah Istimewa Yogyakarta. Terdapat 30 peserta yang terdiri dari Duta Museum DIY, Komunitas Jogja Museum Lovers, dan Masyarakat umum dengan turut menerapkan protokol kesehatan yang berlaku.
Kegiatan ini diawali dengan mengunjungi Museum H. M. Soeharto yang dipandu langsung oleh Gatot Nugroho, S. Pt. selaku Kepala Museum H. M. Soeharto. Kemudian, dilanjutkan mengunjungi Tetengger Keben Keraton dengan dipandu oleh penutur sejarah yaitu KRT Jatiningrat selaku Penghageng Tepas Dwarapura Keraton Ngayogyakarta. "Kegiatan Napak Tilas ini sangatlah bagus dan positif. Saya mengapresiasi sekali kegiatan yang diadakan oleh Duta Museum DIY." tutur KRT Jatiningrat atau biasa disapa Romo Tirun.
Tempat yang dituju selanjutnya yaitu menilik sejarah dan perjuangan Panglima Besar Jenderal Sudirman di Museum Sasmitaloka Panglima Besar Jenderal Sudirman yang bertempat di Jalan Bintaran Wetan No. 3, Gunungketur, Pakualaman, DIY.
Kegiatan Napak Tilas Serangan Oemom 1 Maret kemudian diakhiri dengan kuis dan ziarah serta tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Kusumanegara.
Sebelum ziarah berlangsung, diadakan kuis yang berhubungan dengan pengetahuan selama mengikuti serangkaian kegiatan ini. Lima peserta dengan nilai tertinggi mendapatkan hadiah berupa paket merchandise dari Dinas Kebudayaan ( Kundha Kabudayan ) Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ziarah dan tabur bunga dipimpin oleh Malis Ari Julianto selaku pegawai Dinas Sosial DIY bidang Pemberdayaan Sosial. Diharapkan dari adanya kegiatan ini, para peserta dapat lebih belajar sejarah serta perjuangan dan menghargai jasa para pahlawan yang gugur dalam medan perang.(dum-ucp,2021)
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 12 September 2022
Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by museum || 27 Januari 2020
Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY melalui Seksi Permuseuman telah memulai seleksi administrasi Pemilihan Duta Museum DIY tahun 2019 pada tanggal 21 Januari 2019. Dari Seleksi Administrasi ...
by museum || 04 Februari 2021
Selasa 2 Februari 2021, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY melalui Seksi Permuseuman mengadakan rapat koordinasi dengan Barahmus DIY dalam rangka pembuatan buletin permuseuman 2021. Pada tahun ...
by museum || 04 Februari 2021
source pic : https://kebudayaan.jogjakota.go.id/detail/index/858 Jogja selain merupakan kota pendidikan , kini juga merupakan Daerah Istimewa. Daerah yang menyimpan banyak sejarah, budaya dan ...