by museum|| 03 Januari 2023 || || 139 kali
Siapa yang tidak kenal olahraga sepakbola? Ya, Sepak bola merupakan olahraga yang paling digemari di dunia baik oleh kalangan pria, wanita, anak anak hingga lansia. Beberapa waktu yang lalu telah diselenggarakan turnamen sepakbola paling bergengsi di dunia yaitu Piala Dunia FIFA atau FIFA World Cup 2022 yang merupakan kompetisi sepak bola internasional paling akbar yang diikuti oleh anggota Federasi Sepak Bola Internasional Fédération Internationale de Football Association, FIFA. Piala dunia sepakbola diselenggarakan setiap empat tahun sekali sejak yang tahun 1930, meski pada tahun 1942 dan 1946 sempat tidak diselenggarakan karena terjadinya Perang Dunia II. Juara pada perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar beberapa waktu yang lalu adalah Argentina.
Sang Megabintang Tim Tanggo Lionel Messi menjadi pemegang rekor gol Argentina di Piala Dunia dan menggeser Gabriel Batistuta sebagai Top Skor Timnas Argentina. Dengan penampilan apiknya tersebut, tidak salah jika para penggemarnya di Doha Qatar membuat museum mini di kamar hotel yang ditinggalinya selama perhelatan sebagai apresiasi keberhasilan La Pulga membawa Argentina juara. Tidak hanya itu, Legenda Sepakbola Brazil Edson Arantes do Nascimento atau lebih dikenal sebagai Pele menjadi isnpirasi berdirinya sebuah museum yang terletak di Kota Santos. Museum tersebut didirikan sebagai dedikasi untuk sang The King di era kejayaannya saat berhasil membawa Brasil menjadi juara
A. Museum Mini Lionel Messi
Sebuah Kamar hotel yang ditempati Lionel Messi selama perhelatan Piala Dunia 2022 telah diubah menjadi museum mini. Hal tersebut dilakukan sebagai penghargaan keberhasilan La Pulga membawa Argentina menjadi juara dunia. Selama Piala Dunia berlangsung, Argentina menginap di kompleks Qatar University. Setelah turnamen Piala Dunia usai, pihak kampus berinisiatif mengubah kamar Messi menjadi museum. Kamar tersebut nantinya bisa dikunjungi publik dengan menyajikan wawasan tentang bagaimana Messi menghabiskan waktu istirahatnya di sela-sela pertandingan.
lokasi museum berada di kompleks Qatar University, sumber foto : http://www.qu.edu.qa/
Di Argentina, Sang mega bintang juga mendapat apresiasi dari Pemerintah Kota Rosario, Argentina, yang membuat museum untuk pesepakbola terbaik dunia itu pada tahun 2015. Museum ini menjadi bagian dari Museo del Deporte de Rosario (Museum Kota Rosario), namun memiliki satu ruangan yang dikhususkan untuk Messi yang menyimpan beragam replika trofi yang sudah dimenangi Messi.
B. Museum Pele
Museum Pele diresmikan pada tahun 2014 menyimpan berbagai benda koleksi bersejarah Pele. Koleksi yang dipamerkan diantaranya adalah jersey, foto, memorabilia, serta patung lilin Pele saat mengenakan baju timnas Brasil. Salah satu masterpiece dari museum ini adalah FIFA Golden Ball yang merupakan gelar kehormatan untuk Pele yang ia terima pada 2014 serta beragam trofi penghargaan.
Museum Pele, sumber foto tourism santos
Beberapa waktu yang lalu museum ini ramai dikunjungi para penggemar untuk mengenang kepergian sang legenda Brasil yang meninggal dunia pada usia 82 tahun setelah berjuang melawan penyakitnya. Tak hanya itu para penggemar sepak bola dunia juga turut mengunjungi Museum Pele sebagai bentuk penghormatan dan sekaligus memberikan edukasi kepada anak-anak tentang kiprah dan prestasi pesepakbola legenda Brasil tersebut.
Berbagai cara telah dilakukan oleh masyarakat dunia untuk memberikan apresiasi tokoh yang memiliki prestasi. Mungkin tidak hanya pemain sepak bola saja yang telah didirikan sebuah museum untuk mengenang jasanya. Dengan didirikan museum- museum tersebut pihak pengelola berharap dapat menyajikan nuansa kebanggaan kepada para pengunjung dan memberikan edukasi kepada generasi selanjutnya tentang bagaimana berproses dan menjadi juara.
Kontributor : masucup
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by admin || 24 November 2016
TRIBUNJOGJA.COM, KULONPROGO - Perajin batik Kulonprogo mulai merasakan tanda-tanda kelesuan pasar batik yang biasa terjadi di akhir tahun. Untuk menjaga stabilitas produksinya, perajin batik ...
by admin || 09 Oktober 2016
Laporan Reporter Tribun Jogja, Arfiansyah Panji Purnandaru TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Rombongan Funbike Gebyar Museum Pleret tiba di Museum Purbakala Pleret. Tari Sigrak Sesolak, Tari Nawung Sekar ...
by admin || 07 Oktober 2016
YOGYA (KRjogja.com) - Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogya (Disbud DIY) bersama dengan Ikatan Pelajar Mahasiswa Daerah (IKPMD) mengadakan 'Karnaval Selendang Sutra' 2016 guna mengurangi gesesekan ...
by admin || 07 September 2016
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Dinas Kebudayaan (Disbud) DIY bersama Masyarakat Tradisi (Matra) Yogyakarta, akan menyelenggarakan Festival Gejog Lesung Keistimewaan, pada 9 dan 10 September 2016 ...
by museum || 27 Januari 2020
Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY melalui Seksi Permuseuman telah memulai seleksi administrasi Pemilihan Duta Museum DIY tahun 2019 pada tanggal 21 Januari 2019. Dari Seleksi Administrasi ...
by museum || 04 Februari 2021
Selasa 2 Februari 2021, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY melalui Seksi Permuseuman mengadakan rapat koordinasi dengan Barahmus DIY dalam rangka pembuatan buletin permuseuman 2021. Pada tahun ...
by museum || 04 Februari 2021
source pic : https://kebudayaan.jogjakota.go.id/detail/index/858 Jogja selain merupakan kota pendidikan , kini juga merupakan Daerah Istimewa. Daerah yang menyimpan banyak sejarah, budaya dan ...