by admin|| 01 April 2012 || 9.516 kali
Merupakan upacara yang diakui oleh masyarakat sebagai pengharapan agar tanaman dapat tumbuh subur dan bebas dari gangguan hama dan bencana sehingga hasilnya akan berlimpah, juga bertujuan untuk mengingatkan kembali jasa – jasa Kyai Jonge ( sebagai cikal bakal ) yang dianggap dapat memberikan perlindungan, keselamatan maupun ketentraman kepada masyarakat. Pelaksanaan upacara pada hari Jum’at Legi yang diikuti oleh seluruh warga Pacarejo dengan tradisi menyembelih kambing di pinggir telaga Jonge.
Rangkaian sesaji upacara dibedakan menjadi 2 ( dua ) jenis :
Sesaji di rumah :
- Nasi ambengan : nasi yang dibuat setengah lingkaran diatas maupun di
sekelilingnya diberi lauk pauk maksudnya untuk mengirim leluhur yang telah meninggal dunia mudah – mudahan dosanya diampuni Tuhan.
- Pisang raja : dimaksudkan untuk para leluhur agar dosanya diampuni dan
arwah-nya diterima disisi Tuhan dan ditempatkan disurga sesuai amal kebaikannya.
- Kemeyan : sebagai sarana kepada Tuhan agar dosanya dapat dikabulkan
- Uang waji : sebagai ungkapan terimakasih kepada Tuhan
- Kembang telon : sebagai simbol berbagai pendapat dari keluarga dapat
menjadi satu sehingga akan tercipta rasa aman, tenteram dan bersatu dalam keluarga.
- Apem : untuk para leluhur agar arwah yang menghadap Tuhan
dapat merasakan ketenangan.
- Ketan : untuk para leluhur agar arwah yang telah menghadap Tuhan
supaya selalu dekat sehingga dosanya dapat diampuni.
- Kolak : bermakna supaya arwah yang telah menghadap Tuhanmenolak
segala perbuatan yang tidak baik.
Untuk Kenduri :
- Nasi Uduk/gurih : untuk para leluhur bermakna agar keluarga yang
ditinggalkan mendapatkan keselamatan.
- Nasi Golong : bermakna supaya semua pendapat keluarga dapat satu
pendapat ( golong gilig ) untuk ketentraman hidup.
- Ingkung Ayam : bermakna untuk mensucikan kesalahan baik yang disengaja
maupun tidak disengaja.
by admin || 07 Maret 2014
Ada-ada. Bentuk lagu dari seorang dhalang, umumnya digunakan dalam menggambarkan suasana yang tegang atau marah, hanya diiringi dengan gender. Adangiyah. Nama dari jenis ...
by admin || 05 Maret 2014
Ngithing. Posisi tangan dengan mempertemukan ujung jari tengah ibu jari membentuk lingkaran, sedangkan jari-jari lainnya agak diangkat keatas dengan masing-masing membentuk setengah ...
by admin || 04 Maret 2014
Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo. Dilahirkan pada tanggal 22 Maret 1899 di Yogyakarta Putera Ngabehi Prawiroreso ini pada tahun 1909 tamat Sekolah Dasar di Gading dan Tahun 1916 masuk menjadi abdi ...
by admin || 01 April 2012
by admin || 01 April 2012
Upacaya Grebeg berasal dari kata Grebe, Gerbeg. Grebeg dalam bahasa jawa bermakna suara angin. Kata dalam bahasa Jawa Anggrebeg, mengandung makna menggiring Raja, pembesar atau pengantin. Grebeg ...
by admin || 01 April 2012
Upacara Sekaten diadakan setahun sekali, dimulai pada hari kelima di bulan Mulud (bulan Jawa). Upacara ini merupakan perayaan hari kelahiran Nabi Muhammad S.A.W. Masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya ...