UPACARA SAPARAN , BANGUNCIPTO , SENTOLO

by admin|| 01 April 2012 || 9.482 kali

...

Upacara adat saparan desa Banguncipto,  Sentolo diselenggarakan di dusun Sorogenen,. Pelaksanaan upacara dilaksanakan di petilasan Kyai Sorogeni dan Nyai Sorogeni yang merupakan suami istri dari Blambangan karena perang giyanti lalu menetap di gunung karang, keduanya merupakan tokoh kharismatik yang dimitoskan masyarakat setempat,  dengan adanya petilasan ini dusun tersebut dinamakan Soregenen.

Pelaksanaan upacara saparan pada bulan sapar hari selasa pon, malam rabu wage, pelaksanaan upacara dijatuhkan bulan sapar karena bertepatan dengan kepergian Kyai Sorogeni dan Nyai Sorogeni. Petilasannya berada di gunung karang.

Maksud dan tujuan pelaksanaan upacara ini :

a.       Memetri leluhur yang menurunkan warga sorogenen

b.      Ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa lewat sedhekah berupa hasil bumi yang dikumpulkan di petilasan Sorogenen.

 

Rangkaian sesaji Upacara :

  1. Nasi (sega) jagung, nasi canthel, daun (godhongan) ketela ubi, karena saat itu belum ada padi.
  2. Ingkung ayam jago
  3. Nasi tumpeng
  4. Nasi golong
  5. Ambeng
  6. Jajan pasar ( gedhang, buah- buahan )

 

Pelaksanaan upacara dan selamatan Saparan di Banguncipto dilakukan pada sore hari sekitar pukul 17.00, warga masyarakat membawa ambengan untuk dikendurikan, setelah dibacakan doa oleh Rois/pemimpin upacara dilanjutkan dengan makan bersama dan pada malam harinya dipetilasan diadakan tahlilan.

Artikel Terpopuler


...
Istilah - Istilah Gamelan dan Seni Karawitan

by admin || 07 Maret 2014

Ada-ada. Bentuk lagu dari seorang dhalang, umumnya digunakan dalam menggambarkan suasana yang tegang atau marah, hanya diiringi dengan gender.    Adangiyah. Nama dari jenis ...


...
Istilah- Istilah Gerakan Tari  Gaya  Yogyakarta

by admin || 05 Maret 2014

Ngithing. Posisi tangan dengan mempertemukan ujung jari tengah ibu jari membentuk lingkaran, sedangkan jari-jari lainnya agak diangkat keatas dengan masing-masing membentuk setengah ...


...
Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo

by admin || 04 Maret 2014

Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo. Dilahirkan pada tanggal 22 Maret 1899 di Yogyakarta Putera Ngabehi Prawiroreso ini pada tahun 1909 tamat Sekolah Dasar di Gading dan Tahun 1916 masuk menjadi abdi ...



Artikel Terkait


...
PASAR MALAM PERAYAAN SEKATEN

by admin || 01 April 2012


...
GREBEG

by admin || 01 April 2012

Upacaya Grebeg berasal dari kata Grebe, Gerbeg. Grebeg dalam bahasa jawa bermakna suara angin. Kata dalam bahasa Jawa Anggrebeg, mengandung makna menggiring Raja, pembesar atau pengantin. Grebeg ...


...
Garebeg Mulud

by admin || 01 April 2012

Upacara Sekaten diadakan setahun sekali, dimulai pada hari kelima di bulan Mulud (bulan Jawa). Upacara ini merupakan perayaan hari kelahiran Nabi Muhammad S.A.W. Masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta