Makam Imogiri

by admin|| 01 April 2012 || 46.068 kali

...

Makam ini terletak di atas bukit yang indah kira-kira 12 km dari Yogyakarta, di sana terdapat makam Sultan Agung Hanyokrokusumo, raja ketiga Kerajaan Mataram Islam, yang terletak di puncak bukit. Sultan Agung adalah cucu dari Panembahan Senopati yang terkenal karena keberaniannya saat bertempur melawan penjajah Belanda dengan menyerang Batavia (sekarang Jakarta) pada tahun 1628. Sultan Agung dan semua raja-raja Kerajaan Mataram, mulai dari Sultan Hamengku Buwono I sampai Hamengku Buwono IX dan keluarga mereka, raja-raja dari Kerajaan Surakarta serta keluarga mereka semuanya dimakamkan di Makam Kerajaan Imogiri. Pengunjung harus mengenakan pakaian tradisional Jawa seperti di Kotagede jika ingin masuk ke dalam kompleks makam. Setiap hari banyak pengunjung yang datang ke Imogiri dan mereka harus naik melewati 345 anak tangga untuk mencapai makam yang terletak di puncak bukit, walaupun makam hanya dapat dikunjungi pada hari Senin jam 10.00 sampai 12.00 pagi dan pada hari Jumat pukul 01.00 sampai 04.00 sore Kompleks makam Imogiri dibangun antara tahun 1632-1640 M oleh Sultan Agung. Raja Mataram yang pertama kali dimakamkan di Imogiri adalah Sultan Agung. Setelah Mataram terpecah menjadi 2 bagian, yaitu Kasunanan di Surakarta dan Kasultanan di Yogyakarta, maka tata letak pemakaman para rajapun dibagi 2, yaitu sebelah Timur untuk pemakaman para raja dari Kasultanan Yogyakarta dan di sebelah Barat untuk pemakaman para raja dari Kasunanan Surakarta. Peninggalan bangunan asli di kompleks ini adalah : 1. Masjid 2. Gapura (terdapat 4 pintu gerbang, yaitu Kori Supit Urang, Regol Sri Menganti I, Regol Sri Menganti II dan Gapura Papak) 3. Kelir (terdapat 4 buah kelir) 4. Padhasan (terdapat 6 buah padhasan) 5. Nisan di 8 kelompok makam : - Kedaton Sultan Agungan - Kedaton Pakubuwanan - Kedaton Bagusan/Kasuwargan (Surakarta) - Kedaton Antana Luhur - Kedaton Giri Mulya - Kedaton Kasuwargan - Kedaton Besiyaran - Kedaton Saptorengga Terletak di Dusun Pajimatan, Kalurahan Girirejo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul. Fasilitas : - Area parkir - Masjid - Kerajinan Batik tulis

Artikel Terpopuler


...
Istilah - Istilah Gamelan dan Seni Karawitan

by admin || 07 Maret 2014

Ada-ada. Bentuk lagu dari seorang dhalang, umumnya digunakan dalam menggambarkan suasana yang tegang atau marah, hanya diiringi dengan gender.    Adangiyah. Nama dari jenis ...


...
Istilah- Istilah Gerakan Tari  Gaya  Yogyakarta

by admin || 05 Maret 2014

Ngithing. Posisi tangan dengan mempertemukan ujung jari tengah ibu jari membentuk lingkaran, sedangkan jari-jari lainnya agak diangkat keatas dengan masing-masing membentuk setengah ...


...
Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo

by admin || 04 Maret 2014

Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo. Dilahirkan pada tanggal 22 Maret 1899 di Yogyakarta Putera Ngabehi Prawiroreso ini pada tahun 1909 tamat Sekolah Dasar di Gading dan Tahun 1916 masuk menjadi abdi ...



Artikel Terkait


...
SITUS MAKAM GIRIGONDO

by admin || 01 April 2012

Kompleks makam ini pertama kali digunakan sebagai makan KGPAA Paku Alam V, yaitu pada bulan September 1900. Ini nampak pada prasasti yang terdapat pada gapura makam di teras I. Kompleks makam ini ...


...
MAKAM DAN MASJID BANYUSUMURUP

by admin || 01 April 2012

Makam Banyusumurup merupakan kompleks makam Pangeran Pekik sekitar abad 17 (Pangeran Pekik adalah putera Pangeran Surabaya yang dinikahkan dengan adik Sultan Agung, yaitu Ratu Pandansari, yang ...


...
Makam Kotagede

by admin || 01 April 2012

Kotagede yang sering disebut juga Sargede terletak kurang lebih lima kilometer di sebelah tenggara Yogyakarta. Di kota ini wisatawan dapat mengunjungi makam Raja-raja Mataram seperti Sutowijoyo atau ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta