by admin|| 01 April 2012 || 40.270 kali
Alamat : Jalan Kolonel Sugiyono 24, Yogyakarta
Telepon : (0274) 387576
Pimpinan : Drs. Suharja (Koordinator)
Status Museum : Museum Negeri
Jenis Museum : Museum Khusus
1. Riwayat Berdirinya
Museum berdiri atas inisiatif panitia peringatan ""Setengah Abad Kebangkitan
Nasional Propinsi DIY"" tahun 1958 yang dimaksudkan untuk mengenang sejarah
perjuangan bangsa Indonesia. Pembangunan dimulai dengan peletakan batu pertama
oleh Sri Paku Alam VIII, pada tanggal 17 Agustus 1959 dan pembangunan itu
selesai 29 Juni 1961 dengan peletakan batu terakhir peresmian sekaligus
pembukaan museum oleh Sri Paku Alam VIII.
Mula-mula museum dikelola oleh panitia ""Setengah Abad Kebangkitan Nasional
DIY"" (1961--1963). Selanjutnya pada tahun 1963--1969 panitia mengalami
kesulitan dalam mencari dana sehingga museum tidak dibuka untuk umum. Pada tahun
1970--1974 museum masih ditutup dan berada di bawah Pemda Provinsi DIY c.q.
Inspeksi Kebudayaan Dinas P & K Provinsi DIY. Pada tahun 1974--1980 museum
masih ditutup, namun pengelolaan museum dilimpahkan ke Kanwil Depdikbud Provinsi
DIY. Dan baru pada tahun 1980--1997 museum itu disatukan dengan Museum Negeri
Sonobudoyo, dan dibuka untuk umum.
Pada tanggal 5 September 1997 Museum Perjuangan disatukan dengan museum yang
seaspek (museum sejarah) yaitu Museum Benteng Yogyakarta dan menjadi Museum
Benteng Yogyakarta Unit II.
2. Bangunan
Bangunan museum berbentuk silinder, dengan hiasan makara disebelah kiri kanan
pintu, pada bagian atap berbentuk topi baja, dan bagian puncak berhiaskan lima
bambu runcing di atas bulatan dunia, yang disangga lima buah terap merupakan
model Ronde Tempel. Perpaduan bangunan Romawi Kuno dan bangunan Timur memiliki
arti simbolis bahwa kemerdekaan Indonesia diperoleh dengan perjuangan, bukan
hadiah. Selain itu, untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan
Pancasila dan UUD 1945. Arsitek bangunan adalah Prof. Dr. Suwandi, dan
candrasengkala berbunyi "" Anggotro Pirantining Kusumo Nagoro "" yang
berarti tahun 1959. Dibuat oleh R.M. Kuswaji Kawindro Susanto.
3. Koleksi
1. Patung pahlawan nasional dan relief sejarah perjuangan bangsa Indonesia dari
tahun 1908 - 1949,
2. Koleksi Realia berupa benda-benda sejarah perjuangan bangsa seperti kursi dan
meja Ir. Soekarno di Rengasdengklok,
3. Foto-foto sejarah perjuangan.
4. Jam Kerja / Buka
Hari Selasa s.d. Kamis : pukul 08.00 - 13.00
Hari Jumat : pukul 08.00 - 11.00
Hari Sabtu dan Minggu : pukul 08.00 - 12.00
Hari Senin dan hari besar : tutup
5. Tiket masuk
Dewasa : Rp 750,00
Anak-anak : Rp 250,00
Asing : Rp 750,00
by admin || 07 Maret 2014
Ada-ada. Bentuk lagu dari seorang dhalang, umumnya digunakan dalam menggambarkan suasana yang tegang atau marah, hanya diiringi dengan gender. Adangiyah. Nama dari jenis ...
by admin || 05 Maret 2014
Ngithing. Posisi tangan dengan mempertemukan ujung jari tengah ibu jari membentuk lingkaran, sedangkan jari-jari lainnya agak diangkat keatas dengan masing-masing membentuk setengah ...
by admin || 04 Maret 2014
Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo. Dilahirkan pada tanggal 22 Maret 1899 di Yogyakarta Putera Ngabehi Prawiroreso ini pada tahun 1909 tamat Sekolah Dasar di Gading dan Tahun 1916 masuk menjadi abdi ...
by admin || 01 April 2012
Alamat : Jalan Raya Yogya - Wonosari km. 7, No. 277, Baturetno,Banguntapan, Bantul, Yogyakarta 55197Telepon : ( 0274 ) 513218, 379058, 0818260020Faks : (0274) 513218e-mail : ...
by admin || 01 April 2012
Alamat : Jalan Dr. Sutomo 13, Yogyakarta Telepon : (0274) 515953, 562338 Pimpinan : Hadi Nugroho Status Museum : Museum swasta Jenis Museum : Museum khusus 1. Riwayat Berdirinya Museum Batik ...
by admin || 01 April 2012
Alamat : Jalan Laksda Adisucipto 88, Yogyakarta Telepon : ( 0274 ) 587818,513282 Fax. : ( 0274 ) 520360 Pimpinan : Ny. Hj. Tuti I. Loekman Soetrisno Status Museum : Museum Swasta Jenis Museum : ...