by Vishnu|| 22 April 2021 || || 1.693 kali
Siasat Perang Gerilya merupakan salah satu taktik pertempuran yang dipilih setelah Belanda melancarkan aksi polisionil ke Yogyakarta melalui Agresi Militer II pada 19 Desember 1948. Pertempuran Plataran sendiri merupakan salah satu bagian dari Perang Gerilya yang terjadi di Yogyakarta, utamanya di sekitar wilayah Kalasan. Pertempuran Plataran merupakan kisah perjuangan Taruna Akademi Militer yang bertempur melawan pendudukan Belanda. Pasca Agresi Militer Kedua pada 19 Desember 1948, Yogyakarta sebagai ibu kota Republik kala itu perlahan dikuasai Belanda. Para pejuang banyak menyingkir ke pinggiran Yogyakarta, salah satunya daerah Sleman. Setelah mengetahui markas tentara Indonesia di wilayah Sleman, Belanda mulai melancarkan operasi di sekitar Kalasan, Turi, Pakem dan Godean. Operasi tersebut cukup banyak memakan korban. Salah satunya Pertempuran Plataran pada 24 Februari 1949 yang merenggut 2 perwira remaja, 5 taruna, 1 anggota Tentara Pelajar dan warga masyarakat sekitar. Mengingat kondisi pandemi yang masih terjadi, Peringatan Peristiwa Bersejarah Pertempuran Plataran tahun ini dilaksanakan dalam bentuk film pendek yang mengisahkan pertempuran tersebut. Proses pengambilan gambar dilakukan selama 2 hari yaitu tanggal 22 dan 23 Februari 2021. Proses perekaman dilakukan baik di studio rekaman maupun di lapangan. Dinas Kebudayaan DIY bekerja sama dengan komunitas sejarah Historia 24249 dan juga masyarakat sekitar Monumen Plataran dalam mewujudkan film pendek ini.
Proses pengambilan gambar dilakukan selama 2 hari yaitu tanggal 22 dan 23 Februari 2021. Proses perekaman dilakukan baik di studio rekaman maupun di mlapangan. Dinas Kebudayaan DIY bekerja sama dengan komunitas sejarah Historia 24249 dan juga masyarakat sekitar Monumen Plataran dalam mewujudkan film pendek. Selain itu, Peringatan Peristiwa Pertempuran Plataran juga dilaksanakan upcara namun secara simbolis, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang diselenggarakan dengan meriah. Hanya perwakilan dari Akademi Militer yang merupakan salah satu stakeholder, pemerintahan, birokrasi, komunitas terkait, serta komponen masyarakat.(ibs)
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 12 September 2022
Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by Vishnu || 01 Maret 2020
Peringatan Peristiwa Bersejarah bertajuk "Semarak Peringatan 1 Maret 1949 ke-71" yang merupakan rangkaian dari Kegiatan Peringatan 1 Maret digelar tepat tanggal 1 Maret 2020 di Titik Nol Kilometer ...
by Vishnu || 09 Maret 2020
Konser Orkestra yang mengusung judul Serenade Bunga Bangsa yang digelar Sabtu Malam, 7 Maret 2020 berlangsung spektakuler. Musisi handal dari Alillaqus Shymphony Orchestra dan Paduan suara dari Con ...