Rembug Sejarah untuk mengingat Jogja Kembali

by Vishnu|| 29 Juni 2021 || || 453 kali

...

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sejarah Universitas PGRI Yogyakarta dalam menyelenggarakan Pembinaan Komunitas Sejarah dalam rangka Peringatan Jogja Kembali. Kegiatan yang diusung yakni "Rembug Sejarah"  yang ditujukan kepada mahasiswa, guru, komunitas sejarah, penggiat sejarah dan masyarakat umum. Kegiatan tersebut digelar secara terbatas dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Sementara itu, digelar pula Lomba Poster Digital ditujukan untuk siswa-siswi tingkat SMA/SMK/MA/Sederajat. Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta, melalui sub kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Kesejarahan memiliki tujuan untuk mengenalkan, menyebarkan dan memupuk nilai-nilai kesejarahan agar generasi muda dapat semakin mengenal bangsa dan sejarahnya, serta memelihara semangat juang dan meningkatkan rasa cinta tanah air. Untuk itu, melalui pembinaan komunitas kesejarahan Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta merangkul generasi muda untuk terlibat aktif dalam pembinaan dan pengembangan kesejarahan.

Pada bulan Juni pula, terdapat sebuah peristiwa penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Jogja Kembali, sebuah peristiwa krusial terjadi di Yogyakarta pada masa awal kemerdekaan Republik Indonesia. Melalui negosiasi yang panjang, Belanda harus menarik mundur pasukannya dari Yogyakarta setelah agresi militer mereka lancarkan pada akhir 1948. Penarikan mundur pasukan tersebut kini kita kenal sebagai Peristiwa Jogja Kembali. Maka, memadukan kedua hal tersebut, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Peringatan Jogja Kembali pada tahun ini dalam bentuk Rembug Sejarah dan Lomba Poster Digital. Tujuan dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk Menumbuhkan sikap patriotisme, nasionalisme, dan semangat juang dan Penanaman nilai-nilai kesejarahan pada generasi muda.



Lomba Poster Digital Peristiwa Jogja Kembali dibuka untuk pendaftaran mulai 24 Mei hingga 2 Juni 2021, pengumpulan karya pada 13 Juni 2021, penjurian pada 17 Juni 2021 dan pengumuman pemenang pada 24 Juni 2021. Peserta merupakan siswa-siswi tingkat SMA/SMK/Sederajat. Kejuaraan mencakup Juara I, II dan III. Dewan Juri yaitu Nawung Asmoro Girindraswari, M.Pd, Drs. Siswanta, M.Pd, dan Yazra Mohammad, S.Pd. Adapun acara Rembug Sejarah mengambil tema “Meneladani Semangat Patriot Bangsa dalam Peristiwa Jogja Kembali” dilaksanakan pada Kamis 24 Juni 2021 di Dinas Kebudayaan DIY pada pukul 09.00 WIB. Narasumber yaitu Prof. Dr. Suhartono tersebut dengan tema “Jogja Kembali dalam Tinjauan Sejarah”, Darsono, M.Pd. dengan tema “Peristiwa Jogja Kembali sebagai Model dalam Pembelajaran Sejarah” dan Edy Sukamto dengan tema “Jogja Kembali dalam Perspektif Pelaku Sejarah”.

Pelaksanaan Pembinaan Komunitas Sejarah dalam rangka Peringatan Jogja Kembali Tahun 2021 dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar. Baik narasumber yang hadir maupun peserta terlibat aktif untuk berdiskusi dan bertukar pendapat serta wawasan dalam acara Rembug Sejarah. Sementara Lomba Poster Digital yang diselenggarakan juga cukup menarik minat siswa-siswi untuk berpatisipasi. Adapun Pemenang untuk Lomba Poster Digital yaitu Juara I Khoirul Aribah dari SMAN 2 Playen, Juara II Talita Aulia Zahra Iskandar dari SMKN 3 Kasihan, dan Juara III Arifin Tegar Fahrido dari SMKN 3 Kasihan. (ibs)

Berita Terpopuler


...
Raden Ayu Lasminingrat Tokoh Intelektual Pertama

by museum || 24 Oktober 2022

Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...


...
Batik Kawung

by museum || 02 Juni 2022

Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...


...
Siklus Air: Definisi, Proses, dan Jenis Siklus Air

by museum || 04 Juli 2023

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...


...
Pahlawan Perintis Pendidikan Perempuan Jawa Barat Raden Dewi Sartika (1884-1947)

by museum || 24 Mei 2022

Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...


...
Laksamana Malahayati Perempuan Pejuang yang berasal dari Kesultaan Aceh.

by museum || 12 September 2022

Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...



Berita Terkait


...
Bertemunya Budaya Berbagai Daerah

by admin || 23 September 2019

.


...
Sosio Drama Teatrikal & Parade Kebangsaan Peringatan Peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949

by Vishnu || 01 Maret 2020

Peringatan Peristiwa Bersejarah bertajuk "Semarak Peringatan 1 Maret 1949 ke-71" yang merupakan rangkaian dari Kegiatan Peringatan 1 Maret digelar tepat tanggal 1 Maret 2020 di Titik Nol Kilometer ...


...
Orkestra Serenade Bunga Bangsa Intenalisasi Sejarah Kepahlawanan

by Vishnu || 09 Maret 2020

Konser Orkestra yang mengusung judul Serenade Bunga Bangsa yang digelar Sabtu Malam, 7 Maret 2020 berlangsung spektakuler. Musisi handal dari Alillaqus Shymphony Orchestra dan Paduan suara dari Con ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta