by admin|| 01 April 2012 || 77.969 kali
- | Batu umpak berbentuk bulat dengan tonjolan pada puncaknya |
- | Batu umpak besar berukuran P=75 cm; L=75 cm; T=53 cm;O=85 cm |
- | Batu umpak sedang berukuran P=59 cm; L=62 cm; T=40 cm; O=60 cm |
- | Batu umpak kecil berukuran P=53 cm; L=50 cm; T=31 cm; O=41 cm |
Selain itu juga terdapat batu Jaladwara yang berbentuk Makara, berfungsi sebagai jalan air. Jaladara ini terbuat dari batu andesit berukuran P=52 cm; L=33 cm; T=52 cm.
Lokasi situs di Desa Jobohan, Kal. Bokoharjo, Kec. Prambanan Sleman.
by admin || 07 Maret 2014
Ada-ada. Bentuk lagu dari seorang dhalang, umumnya digunakan dalam menggambarkan suasana yang tegang atau marah, hanya diiringi dengan gender. Adangiyah. Nama dari jenis ...
by admin || 05 Maret 2014
Ngithing. Posisi tangan dengan mempertemukan ujung jari tengah ibu jari membentuk lingkaran, sedangkan jari-jari lainnya agak diangkat keatas dengan masing-masing membentuk setengah ...
by admin || 04 Maret 2014
Kanjeng Raden Tumenggung Madukusumo. Dilahirkan pada tanggal 22 Maret 1899 di Yogyakarta Putera Ngabehi Prawiroreso ini pada tahun 1909 tamat Sekolah Dasar di Gading dan Tahun 1916 masuk menjadi abdi ...
by admin || 01 April 2012
Tombak Kangjeng Kiai Pleret Dibuat oleh Syeh Maulana Maghribi. Merupakan pusaka yang dinilai paling keramat dan paling tinggi martabatnya. Pusaka ini diyakini erat kaitannya dengan sejarah ...
by admin || 15 Januari 2013
KADIPATEN Pakualaman ternyata juga mempunyai kereta kebesaran. Diantaranya ada empat kereta yang tersimpan di museum Pura Pakualaman. Menurut MW Sestradirja dari Kapaniteraan Pura Pakualaman kereta ...
by admin || 15 Januari 2013
GAMELAN Kyai Guntur Laut yang sekarang berada di Kraton Ngayogyakarta dipercaya berasal dari zaman Majapahit. Konon gamelan munggang ansamble sederhana itu dulunya dianggap suci, hanya dimainkan pada ...