Selamat, Dua Museum Jogja Meraih Anugerah Kebudayaan Indonesia 2025 Tahap II

by museum|| 24 Oktober 2025 || || 17 kali

...

Selasa, 21 Oktober 2025 Kementerian Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan dan Pembinaan Kebudayaan menyelenggarakan Anugrah Kebudayaan Indonesia (AKI) 2025 Tahap II dengan mengusung tema Merawat Harmoni Budaya, Menginspirasi Dunia. Kegiatan yang dilaksanakan di Plaza Insan Berprestasi Gedung A Kompleks Kemenbud Jakarta. Penghargaan ini merupakan bentuk Apresiasi Pemerintah untuk individu, komunitas maupun lembaga yang konsisten dan berdedikasi dalam upaya pemajuan Kebudayaan.

Dalam sambutannya Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menyampaikan Bangsa yang besar adalah bangsa yang meletakkan kebudayaan sebagai jantung peradaban, bukan sekadar tempelan atau pelengkap, melainkan fondasi bagi kedaulatan politik, kemandirian ekonomi, dan kekuatan kepribadian bangsa,". Menbud menekankan pentingnya empat pilar strategis yaitu pelindungan terhadap Objek Pemajuan Kebudayaan, pengembangan ekosistem dan potensi budaya, pemanfaatan budaya untuk kesejahteraan diplomasi, dan pembinaan sumber daya manusia kebudayaan untuk dapat berkolaborasi serentak, terintegrasi, dan berkelanjutan agar ekosistem kebudayaan terus tumbuh, inklusif, dan adaptif, sehingga kebudayaan menjadi motor penggerak ekonomi kreatif, sumber inovasi, dan yang paling fundamental, perekat persatuan bangsa.

AKI 2025 diberikan dalam dua tahapan. AKI Tahap I berlangsung pada 25 Agustus 2024 yang mengapresiasi 14 orang pelaku seni budaya. Ke-14 figur tersebut ialah penerima Tanda Kehormatan dari Presiden RI, baik Tanda Kehormatan Bintang Mahaputra maupun Tanda Kehormatan Bintang Budaya Paramadharma. Untuk AKI 2025 dilaksanakan 21 Oktober 2025 untuk mengapresiasi lima kategori.

Penilaian AKI 2025 melibatkan 15 juri dengan latar belakang yang berbeda sesuai dengan kompetensinya. AKI Tahap II memberikan penghargaan kepada lima kategori diantaranya adalah Anjungan Daerah Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Lembaga Asing dan Perorangan Asing, Museum, Pemerintah Daerah, dan Taman Budaya. Dari kategori museum, terdapat sepuluh pemenang diantaranya adalah Museum Aceh, Museum Adityawarman, Museum Lambung Mangkurat, Museum Sonobudoyo, UPTD Museum Bali, Museum Bung Karno Blitar, Museum Rumah Kelahiran Bung Hatta, Museum R.A Kartini Rembang, Museum Sasmitaloka Jenderal Besar A.H.Nasution, dan Museum Dewantara Kirti Griya.

Dua dari 10 museum yang mendapat AKI 2025 berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Museum tersebut adalah Museum Sonobudoyo dan  Museum Dewantara Kirti Griya.

Baca : Sekilas Java Instituut hingga Museum Sonobudoyo untuk mengetahui Museum Sonobudoyo

Baca : Dewantara Kirti Griya, Memorabilia “Als ik eens Nederlander was” Kritik Sang Dewantara untuk mengetahui Museum Dewantara Kirti Griya

Hal ini semakin menguatkan Yogyakarta sebagai kota budaya yang selalu memberikan kontribusi terhadap pemajuan Kebudayaan. Anugerah Kebudayaan Tahap Dua dilaksanakan, bertepatan dengan 1 tahun kehadiran Kementerian Kebudayaan. Beberapa aspek penilaiannya antara lain  : Aspek Kualitas Museum, Aspek Pengelolaan Museum, dan Aspek Outcome Museum.

Anugerah ini tentu diraih atas kerjasama dan keterlibatan berbagai pihak yang memiliki kesamaan tujuan untuk merawat budaya bangsa. Pencapaian ini akan menjadi semangat Yogyakarta untuk terus melestarikan budaya, menjaga warisan budaya dan memajukan museum – museum sebagai wahana pembelajaran dan rekreasi bagi masyarakat agar kebudayaan terus menjadi manifestasi jiwa bangsa. (cupmus)  

 

Salam Sahabat Museum

Museum di Hatiku

 

-------
Kontributor : A. Pratiwi

Berita Terpopuler


...
Siklus Air: Definisi, Proses, dan Jenis Siklus Air

by museum || 04 Juli 2023

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...


...
Batik Kawung

by museum || 02 Juni 2022

Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...


...
Pahlawan Perintis Pendidikan Perempuan Jawa Barat Raden Dewi Sartika (1884-1947)

by museum || 24 Mei 2022

Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...


...
Limbah Industri: Jenis, Bahaya dan Pengelolaan Limbah

by museum || 18 September 2023

Limbah merupakan masalah besar yang dirasakan di hampir setiap negara. Jumlah limbah akan semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Permasalahan sampah timbul dari berbagai sektor terutama dari ...


...
Raden Ayu Lasminingrat Tokoh Intelektual Pertama

by museum || 24 Oktober 2022

Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...



Berita Terkait


...
36 Besar Duta Museum DIY 2019 - 2020

by museum || 27 Januari 2020

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY melalui Seksi Permuseuman telah memulai seleksi administrasi Pemilihan Duta Museum DIY tahun 2019 pada tanggal 21 Januari 2019. Dari Seleksi Administrasi ...


...
Rapat Koordinasi : Buletin Permuseuman sebagai pusat informasi museum museum di DIY

by museum || 04 Februari 2021

Selasa 2 Februari 2021, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY melalui Seksi Permuseuman mengadakan rapat koordinasi dengan Barahmus DIY dalam rangka pembuatan buletin permuseuman 2021. Pada tahun ...


...
40 Tahun Museum Puro Pakualaman

by museum || 04 Februari 2021

source pic : https://kebudayaan.jogjakota.go.id/detail/index/858 Jogja selain merupakan kota pendidikan , kini juga merupakan Daerah Istimewa. Daerah yang menyimpan banyak sejarah, budaya dan ...





Copyright@2025

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta