Nandur Srawung 2022: Nandur Gawe, Srawung Sinau

by ifid|| 20 Oktober 2022 || || 898 kali

...

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudhayan), melalui UPT Taman Budaya Yogyakarta yang bekerjasama dengan seniman seni rupa, kembali menggelar Pameran Nandur Srawung tahun 2022. Pameran ini berlangsung selama tujuh hari, dimulai dari tanggal 16 oktober 2022 hingga 22 Oktober 2022 bertempat di Taman Budaya Yogyakarta.

Nandur Srawung merupakan pameran seni yang rutin digelar oleh Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudhayan) DIY. Tahun ini, pameran Nandur Srawung telah memasuki tahun ke sembilan dan mengambil tema “Matrix Mayapada”. Menurut Rain Rosidi, salah satu kurator yang terlibat dalam pameran Nandur Srawung 2022 ini, “Matrix Mayapada” dipilih pada dasarnya karena menurut Kami (tim dan kurator) kebudayaan hadir melalui semesta bahasa yang memiliki matriksnya, yaitu dimensi struktur dan sistem simboliknya. Kemudian didalam sistem dan struktur tersebut, kita akan melihat perkembangan bagaimana hal-hal tersebut berdampak secara teknologi komunikasi digital dengan berbagai macam enkripsinya atau pembacaan ulang terhadap kode-kode bahasa tersebut. Termasuk didalamnya kita akan mengangkat kode-kode bahasa yang muncul didalam seni tradisi kita.

Dikuratori oleh Arsita Pinandita, Bayu Widodo, Irene Agrivina, Rain Rosidi, dan Sujud Dartanto, Nandur Srawung menampilkan karya-karya seni dari 240 partisipan yang tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga berasal dari Amerika Serikat, Australia, Austria, India, Korea Selatan, Mexico, Prancis, Russia, dan Jerman. Pengunjung yang datang ke pameran tersebut dapat menjumpai karya-karya dari berbagai macam perspektif, termasuk non binary maupun disabilitas. Nandur Srawung 2022 mengakomodasi berbagai macam metode penciptaan seni, diantara lain seni yang berbasis komunitas, para perupa yang melakukan re-enkripsi atau pembacaan ulang terhadap sistem dan produk seni tradisi, serta menciptakan ruang bagi karya-karya yang dalam perspektif inklusif dan terbuka.

Selain menyajikan pameran seni, Nandur Srawung 2022 juga memiliki dua program pokok lain, yaitu  Nandur Gawe dan Srawung Sinau. Nandur Gawe adalah program yang dilaksanakan guna mendukung atau mengakomodasi project seni yang dilakukan oleh masyarakat yang telah dilaksanakan mulai dari tanggal 1 Oktober 2022. Program Nandur Gawe diikuti oleh 8 komunitas serta kelompok dengan fokus atau ketertarikan project yang berbeda-beda, diantaranya lingkungan hidup, kearifan lokal, budaya virtual dan teknologi informasi, inklusivitas dalam seni, dan spiritualitas.

Sedangkan Srawung Sinau adalah program yang dilaksanakan guna memfasilitasi atau mewadahi peneliti muda yang berbasis seni rupa dan mengenai aspek-aspek dalam penyelanggaraan pameran, terutama dalam Nandur Srawung 2022. Program ini diikuti oleh 5 orang peneliti dengan ketertarikan dan fokus ilmu yang berbeda, diantaranya mengenai kepenontonan pada perhelatan Nandur Srawung, posisi Nandur Srawung dalam medan seni rupa sebagai peristiwa seni rupa yang didukung oleh pemerintah, tematik Nandur Srawung dari masa ke masa, inklusivitas dalam Nandur Srawung 2022, dan identitas, perwajahan, karya, serta artistik Nandur Srawung 2022. Salah satu proses dari program ini adalah adanya presentasi publik yang dilakukan oleh masing-masing peneliti.

Dalam sambutan pembukaan, Dian Laksmi Pratiwi selaku Kepala Dinas Kebudayaan (Kunda Kabudaya) menyampaikan bahwa melalui program-program yang dimiliki, Nandur Srawung 2022 diharapkan dapat memberikan akses dan keterlibatan publik lebih luas serta mewujudkan harapan agar seni bisa terhubung dengan siapa saja. (Nadila Dwi Putri R)

Berita Terpopuler


...
Raden Ayu Lasminingrat Tokoh Intelektual Pertama

by museum || 24 Oktober 2022

Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...


...
Batik Kawung

by museum || 02 Juni 2022

Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...


...
Siklus Air: Definisi, Proses, dan Jenis Siklus Air

by museum || 04 Juli 2023

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...


...
Pahlawan Perintis Pendidikan Perempuan Jawa Barat Raden Dewi Sartika (1884-1947)

by museum || 24 Mei 2022

Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...


...
Laksamana Malahayati Perempuan Pejuang yang berasal dari Kesultaan Aceh.

by museum || 12 September 2022

Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...



Berita Terkait


...
Inilah Sabda Tama Sultan HB X

by admin || 11 Mei 2012

YOGYA (KRjogja.com) - Sabda tama yang disampaikan oleh Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan HB, secara lugas menegaskan akan posisi tawar Kraton dan Pakualaman dalam NKRI. Sabda tama ini ...


...
Permasalahan Pakualaman Juga Persoalan Kraton

by admin || 11 Mei 2012

YOGYA (KRjogja.com) - Kerabat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, KRT Hadi Jatiningrat menafsirkan sabda tama Sri Sultan Hamengku Buwono X, sebagai bentuk penegasan bahwa persoalan yang menyangkut ...


...
PENTAS TEATER 'GUNDALA GAWAT'

by admin || 18 Juni 2013

"SIFAT petir itu muncul secara spontan, mendadak, tidak memilih sasaran. Beda dengan petir yang di lapas Cebongan. Sistemik, terkendali," ujar Pak Petir.Pernyataan tersebut lalu dikomentari super ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta