Penyerahan Bantuan Alat Protokol Kesehatan (Masker, Hand Sanitizer dan Thermometergun)

by admin|| 22 Juni 2020 || || 606 kali

...

Menghadapi new normal, Oprasional kegiatan dan layanan museum-museum di Daerah Istimewa Yogyakarta juga akan segera dibuka kembali. Saat museum-museum yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta dibuka kembali maka perlu memperhatikan protokol kesehatan terkait pelayanan. Penerapan protokol kesehatan akan berjalan dengan baik apabila tersedia peralatan dan perlengkapan kesehatan. Oleh karena itu, pada hari Senin, 22 Juni 2020 Pemerintah Daerah Daerah Isitimewa Yogyakarta melalui Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) menyerahkan bantuan berupa alat protokol kesehatan kepada 36 (tiga puluh enam) museum se-DIY yang tergabung dalam Badan Musyawarah Musea (Barahmus) Daerah Istimewa Yogyakarta. Penyerahan bantuan tersebut dilakukan di ruang Rapat Yudistira Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayaan) Daerah Istimewa Yogyakarta pada pukul 10.00 WIB oleh Aris Eko Nugroho,S.P.,M.Si., selaku Kepala Dinas didampingi Sekretaris Dinas Cahyo Widayat,S.H.,M.Si, dan diterima oleh Bambang Widodo,S.Pd.,M.Pd, selaku Ketua umum Barahmus Daerah Istimewa Yogyakarta beserta pengurus harian Barahmus DIY. Bantuan alat protokol kesehatan yang diberikan adalah berupa :

  1. Masker sekali pakai (36 Box),
  2. Masker kain (1800 pcs),
  3. Hand Sanitizer MK care 500 ml (36 set) serta
  4. Thermometergun (1 buah).

Dalam penyerahan disampaikan oleh Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta dalam sambutannya dalam situasi tanggap darurat bahwa bantuan alat protokol kesehatan merupakan bentuk keseriusan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam menangani pandemi Covid-19 melaui Gugus Tugas BPBD Daerah Istimewa Yogyakarta yang disampaikan oleh Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta kepada Barahmus Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan didistribusikannya alat protokol kesehatan kepada Barahmus, Dinas Kebudayaan  (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta berharap agar bantuan alat dan bahan pencegahan Covid 19 dapat membantu museum-museum di Daerah Istimewa Yogyakarta dalam menghadapi new normal.

Berita Terpopuler


...
Raden Ayu Lasminingrat Tokoh Intelektual Pertama

by museum || 24 Oktober 2022

Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...


...
Batik Kawung

by museum || 02 Juni 2022

Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...


...
Siklus Air: Definisi, Proses, dan Jenis Siklus Air

by museum || 04 Juli 2023

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...


...
Pahlawan Perintis Pendidikan Perempuan Jawa Barat Raden Dewi Sartika (1884-1947)

by museum || 24 Mei 2022

Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...


...
Laksamana Malahayati Perempuan Pejuang yang berasal dari Kesultaan Aceh.

by museum || 12 September 2022

Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...



Berita Terkait


...
Inilah Sabda Tama Sultan HB X

by admin || 11 Mei 2012

YOGYA (KRjogja.com) - Sabda tama yang disampaikan oleh Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan HB, secara lugas menegaskan akan posisi tawar Kraton dan Pakualaman dalam NKRI. Sabda tama ini ...


...
Permasalahan Pakualaman Juga Persoalan Kraton

by admin || 11 Mei 2012

YOGYA (KRjogja.com) - Kerabat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, KRT Hadi Jatiningrat menafsirkan sabda tama Sri Sultan Hamengku Buwono X, sebagai bentuk penegasan bahwa persoalan yang menyangkut ...


...
PENTAS TEATER 'GUNDALA GAWAT'

by admin || 18 Juni 2013

"SIFAT petir itu muncul secara spontan, mendadak, tidak memilih sasaran. Beda dengan petir yang di lapas Cebongan. Sistemik, terkendali," ujar Pak Petir.Pernyataan tersebut lalu dikomentari super ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta