YOGYA (KRjogja.com) - Kirab Pedagang Pasar Tradisional se Kota Yogyakarta kembali digelar Kamis (13/10/2016) siang. Tak kurang 31 kelompok dari perwakilan pasar-pasar tradisional di Kota Yogyakarta ikut ambil bagian dalam kirab yang menempuh jalur Pasar Beringharjo menuju Pasar Ngasem ini.

Maryustion Tonang Kepala Dinas Pengelolaan Pasar Kota Yogyakarta mengatakan event tersebut merupakan agenda tahunan yang diadakan untuk mempererat hubungan antar para pedagang pasar di Kota Yogyakarta. Menurut dia, seluruh pasar tradisional yang berjumlah 31 di Kota Yogyakarta ikut serta dalam kirab tersebut.

"Rutenya kali ini dari Pasar Beringharjo hingga nanti finish di Pasar Ngasem. Masing-masing kelompok membawa gunungan khas dari pasarnya ada yang ketela dari Pasar Telo, ada juga barang-barang bekas dari Pasar Klithikan dan gunungan pakaian termasuk pakaian dalam dari los pakaian Pasar Beringharjo," ungkapnya.

Menurut Mariyustion, kirab kali ini terasa lebih spesial karena berdekatan dengan HUT Kota Yogyakarta ke-260. "Rasa syukur pedagang atas segala rejeki dari pasar diungkapkan melalui kirab ini," imbuhnya.

Masyarakat yang kebetulan berada di kawasqn Beringharjo pun cukup antusias menyaksikan iring-iringan pedagang yang berdandan dengan pakaian daerah dan bregada ini. Guyuran hujan yang cukup deras pun ternyata tak menyurutkan minat para pedagang untuk terus tersenyum di sepanjang rute kirab tersebut.

Nantinya gunungan-gunungan yang dibawa akan diperebutkan oleh masyarakat di Plaza Ngasem selepas seluruh kontingen tiba di finisih. "Intinya rasa syukur jadi gunungannya nanti bisa diperebutkan," pungkas Maryustion. (Fxh)