Galeri Musik Andi Bayou Diresmikan

Andi Bayou adalah seorang musisi, penulis lagu, arranger, produser musik, dan keyboardist yang dikenal luas di industri musik Indonesia. Ia memiliki pengalaman panjang dalam dunia musik dan telah bekerja dengan berbagai musisi ternama di Tanah Air. Andi Bayou Museum ini diwujudkan bahwa musisi Yogya ini tidak saja terkenal di kancah nasional dan mendunia, juga menginspirasi dan berjasa pada musisi lain. Andi Bayou salah satunya, yang mempunyai Andi Bayou Museum. Musisi Andi Bayou dihormati di kancah musik nasional, pun dunia. Sheila on 7, Iwan Fals, Nicky Astria, Judika, Syahrini, Rio Febrian, pernah merasakan bantuan musisi, produser, dan arranger bernama lengkap Andi Haryo Setiawan SH MH ini.

Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia di tahun 2025 ini meresmikan Museum Pribadi Andi Bayou dan Galeri Musik Yogyakarta Senin Sore (3/2), di Jl. Sejahtera Green Garden, Sumberan, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, DIY. Menteri Kebudayaan RI Dr. Fadli Zon, M.Sc. yang hadir dalam sambutannya mengatakan, bangga dapat hadir secara langsung untuk meresmikan museum Andi Bayou, memang di Yogyakarta ini tidak ada hentinya di bidang kebudayaan untuk melahirkan maestro-maestro seni dan kebudayaan baru. 

Fadli Zon menambahkan, Yogyakarta merupakan sebuah daerah yang memang kaya akan Kebudayaan, “kita tau ada dua keraton di Yogyakarta ini, yang menjadi barometer kebudayaan Indonesia” ungkapnya

Museum Andi Bayou ini  Memiliki keahlian dalam memainkan keyboard dan telah berkolaborasi dengan banyak artis dalam berbagai genre musik, “Kami berharap museum Andi Bayou, menjadi pusat edukasi dan representatif bagi generasi muda yang ingin mendalami dunia musik, memberikan ruang bagi musisi untuk berkarya, serta  dengan pengalaman dan dedikasinya, Andi Bayou terus menginspirasi banyak musisi dan pencinta musik di Indonesia”, pungkas Fadli Zon.

Dian Lakshmi Pratiwi, S.S., M.A., Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY, saat sambutan dalam mendampingi Menteri Kebudayaan RI, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendukung dan menyambut baik peresmian Museum Andi Bayou dan Galeri Musik Yogyakarta, ini menjadikan di Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki empat puluh dua meseum DIY, ini menjadi satu-satu nya museum Musik di Yogyakarta. 

Sebagai bagian dari upaya menjaga warisan budaya, museum ini diharapkan dapat mengarsipkan perjalanan musik Indonesia, baik dari aspek tradisional maupun modern, agar tetap dikenal oleh generasi mendatang. “Dengan adanya galeri dan ruang pameran, museum ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi musisi muda untuk terus berkarya dan menggali potensi mereka dalam dunia musik, terus berkembang, dan meningkatkan kualitas sebagai sebuah museum yang representatif dan edukatif, ”jelas Dian Lakshmi Pratiwi

Museum Pribadi Andi Bayou dan Galeri Musik Yogyakarta, Menampilkan berbagai memorabilia, seperti alat musik, foto, dan penghargaan yang diperoleh Andi Bayou sepanjang karirnya, Studio Rekaman Interaktif bisa merasakan pengalaman rekaman dan aransemen musik secara langsung, Ruang Pertunjukan bagi musisi untuk tampil dan berkolaborasi serta Zona Edukasi Musik yang menyediakan informasi tentang teknik produksi, aransemen, serta sejarah musik di Indonesia.

Pelestarian Warisan Musik Indonesia

Museum Pribadi Andi Bayou dan Galeri Musik Yogyakarta, menjadi wadah edukasi dan apresiasi bagi masyarakat terhadap perjalanan musik Indonesia. Selain koleksi alat musik, rekaman, dan memorabilia musisi, museum ini juga memiliki galeri khusus untuk mengenalkan karya-karya seniman musik lokal. Museum ini diharapkan menjadi tempat belajar bagi generasi muda, baik dalam memahami sejarah musik maupun mengasah keterampilan bermusik melalui berbagai program edukatif dan workshop. Museum ini bisa menjadi arsip hidup yang mendokumentasikan perjalanan musik Indonesia dari masa ke masa, mulai dari alat musik tradisional hingga perkembangan musik modern.