Upacara Adat Rejeban Kelurahan Terban

by admin|| 25 Juli 2018 || 6.962 kali

...

Upacara Adat Rejeban yg diselenggarakanoleh Kampung Sagan, Kelurahan Terban ini, terakhir kali dilaksanakan pd th.1968, namun mulai digiatkan kembali pd th. 2014 karena kesepakatan warga untuk melestarikan kembali Upacara Adat yangdimiliki Kampung Sagan. Setelah digiatkan kembali, Upacara Adat Rejeban sudahdilaksanakan selama 5 kali, dimulai pada Tahun 2014 hingga 2018 sekarang.

Rajaban dalam Islam, menurut UstadzNana Karsana merupakan sebuah bulan dimana Rasulullah Muhammad SAW kala itudiperintahkan oleh Allah SWT melakukan perjalanan dari Masjidil Haram (Makkah)ke Masjidil Aqsha (Palestina). Rasul menerima perintah yaitu untuk menerima perintahsalat lima waktu diyakini terjadi pada 27 Rajab. Dalam mitilogi Jawa, tradisiini kemudian meluas menjadi tradisi dalam membersihkan makam.

 

Rangkaian acara Upacara Adat Rejebandimulai dengan Gesik Makam, yaitu membersihkan 3 makam yang ada di wilayahSagan : Makam Bendo, Makam Purbonegoro, dan Makam Carangsoka, yang memilikileluhur yang berbeda-beda. Acara dilanjutkan dengan Kirab yang diikuti oleh BergodoPurbonegoro, wakil dari 12 RW, wakil dari beberapa sekolah yang ada di wilayahkampung Sagan, dan warga masyarakat. Setelah Kirab, acara dilanjutkan denganPasrah Ambeng dan pentas seni.

 

Menurut tokoh budaya setempat, Makambendo memiliki tokoh legendaris bernama Kyai Sag dan Nyai Sag. Beliau berdualah yang kemudian menjadi tokoh panutan di daerah tersebut, sehingga kata Sagkemudian disematkan menjadi nama daerah bernama Sagan.(Tyas)

Berita Terpopuler


...
Raden Ayu Lasminingrat Tokoh Intelektual Pertama

by museum || 24 Oktober 2022

Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...


...
Batik Kawung

by museum || 02 Juni 2022

Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...


...
Siklus Air: Definisi, Proses, dan Jenis Siklus Air

by museum || 04 Juli 2023

Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...


...
Laksamana Malahayati Perempuan Pejuang yang berasal dari Kesultaan Aceh.

by museum || 12 September 2022

Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...


...
Pahlawan Perintis Pendidikan Perempuan Jawa Barat Raden Dewi Sartika (1884-1947)

by museum || 24 Mei 2022

Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...



Berita Terkait


...
Inilah Sabda Tama Sultan HB X

by admin || 11 Mei 2012

YOGYA (KRjogja.com) - Sabda tama yang disampaikan oleh Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan HB, secara lugas menegaskan akan posisi tawar Kraton dan Pakualaman dalam NKRI. Sabda tama ini ...


...
Permasalahan Pakualaman Juga Persoalan Kraton

by admin || 11 Mei 2012

YOGYA (KRjogja.com) - Kerabat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, KRT Hadi Jatiningrat menafsirkan sabda tama Sri Sultan Hamengku Buwono X, sebagai bentuk penegasan bahwa persoalan yang menyangkut ...


...
PENTAS TEATER 'GUNDALA GAWAT'

by admin || 18 Juni 2013

"SIFAT petir itu muncul secara spontan, mendadak, tidak memilih sasaran. Beda dengan petir yang di lapas Cebongan. Sistemik, terkendali," ujar Pak Petir.Pernyataan tersebut lalu dikomentari super ...





Copyright@2024

Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta