by admin|| 11 Maret 2019 || 1.937 kali
Para pesepeda dari Komunitas Sepeda Ikatan KeluargaPensiunan Listrik Negara (IK PLN) Yogyakarta, Sabtu Pagi (09/03/2019)menyambangi Museum Sejarah Purbakala Pleret dengan mengendarai sepeda-sepedakesayangan mereka. Sebanyak 70 orang pesepeda tersebut merupakan para karyawan/karyawatipensiunan PLN yang hobi bersepeda. Usia tidak menyurutkan semangat mereka dalameuforia bersepeda. Tak tanggung-tanggung, jarak yang ditempuh bahkan bisamencapai puluhan kilometer. Sebuah rute tempuh yang fantastis mengingat usiamereka yang sudah tak muda lagi.
Kegiatan inidilaksanakan untuk mempererat tali silaturahmi antaranggota komunitas danmeningkatkan kebugaran. "Pensiunan itu kalau sering bersilaturahmi akansehat," jelas Pak Paryanto, pemimpin rombongan pesepeda PLN.
Kegiatan bersepeda, yang populer dengan istilah gowes, merupakan bagian dari programSpiritual, Budaya dan Olahraga (SBO) dan biasa dilakukan setiap bulan. Sekitar20-25 km jarak ditempuh untuk sekali kegiatan gowes bareng oleh IK PLNYogyakarta. Kegiatan tersebut telahberlangsung sejak tahun 2010 dengan berbagai lokasi tujuan.
Bersepeda ke Museum Sejarah Purbakala Pleret merupakanpilihan tepat. Selain udaranya bersih, lingkungan yang asri, juga sarat akannilai sejarah dan dapat dijadikan tujuan rekreasi edukatif. Kunjungan parapesepeda pensiunan PLN di Museum Sejarah Purbakala Pleret diisi dengan kegiatanmenonton film "Menelusuri Jejak Kejayaan Kerajaan Mataram Islam Di Pleret"di Ruang Audiovisual yang kemudian dilanjutkan melihat benda-benda koleksi diruang pamer museum, sumur gumuling dan hanggar. Kunjungan didampingi olehedukator museum sebagai sharing partner dalam bertukar informasi danmenambah pengetahuan.
Ayo kayuh sepedamu ke Museum Sejarah Purbakala Pleret.Salam Sahabat Museum, Museum di Hatiku (AR&NAW).
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by museum || 18 September 2023
Limbah merupakan masalah besar yang dirasakan di hampir setiap negara. Jumlah limbah akan semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Permasalahan sampah timbul dari berbagai sektor terutama dari ...
by admin || 11 Mei 2012
YOGYA (KRjogja.com) - Sabda tama yang disampaikan oleh Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan HB, secara lugas menegaskan akan posisi tawar Kraton dan Pakualaman dalam NKRI. Sabda tama ini ...
by admin || 11 Mei 2012
YOGYA (KRjogja.com) - Kerabat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, KRT Hadi Jatiningrat menafsirkan sabda tama Sri Sultan Hamengku Buwono X, sebagai bentuk penegasan bahwa persoalan yang menyangkut ...
by admin || 18 Juni 2013
"SIFAT petir itu muncul secara spontan, mendadak, tidak memilih sasaran. Beda dengan petir yang di lapas Cebongan. Sistemik, terkendali," ujar Pak Petir.Pernyataan tersebut lalu dikomentari super ...