by admin|| 23 Mei 2019 || 3.037 kali
Salam dan Bahagia!Apa kabar Sahabat Museum??Bertemu lagi dengan KaMus (Kamis Museum) yang akan mengulas koleksi masterpiece di MDKG (Museum Dewantara Kirti Griya)Baju Penjara KHD (Ki Hadjar Dewantara). Baju penjara tersebut merupakan bukti perlawanan agitasi khas KHD kepada Belanda karena Belanda dengan sewenang-wenang menempatkan beliau di penjara orang kriminal di Pekalongan. Padahal beliau adalah tahanan politik yang seharusnya ditahan di Semarang. Penderitaannya di penjara Pekalongan itulah mengapa, saat KHD mendapat kesempatan dipindahkan ke Semarang lagi, justru KHD tidak bersedia melepas baju tahanannya beserta ikat kepala yang sangat lusuh dan kotor. Meskipun kepala penjara menentang tindakan KHD tersebut, kepala penjara tidak dapat berbuat apa-apa dan membiarkan KHD keluar penjara Pekalongan dengan tetap memakai baju tahanannya.
(Sumber: diolah dari Buku Nyi Hadjar Dewantara karya Bambang Sokawati)
Masih banyak koleksi istimewa di MDKG yang disajikan dalam 6 ruangan dengan tema-tema yang menarik tentunya!Yuk segera kunjungi @museumdewantara! Ada banyak penawaran paket kunjungan (dolanan anak,among siswa,sariswara,wijayabrata, dan permainan aktivitas mandiri) yang bisa dicoba untuk menemukan sensasi kunjungan yang berbeda di museum.
Salam!Museum dihatiku!
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 12 September 2022
Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by admin || 11 Mei 2012
YOGYA (KRjogja.com) - Sabda tama yang disampaikan oleh Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan HB, secara lugas menegaskan akan posisi tawar Kraton dan Pakualaman dalam NKRI. Sabda tama ini ...
by admin || 11 Mei 2012
YOGYA (KRjogja.com) - Kerabat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, KRT Hadi Jatiningrat menafsirkan sabda tama Sri Sultan Hamengku Buwono X, sebagai bentuk penegasan bahwa persoalan yang menyangkut ...
by admin || 18 Juni 2013
"SIFAT petir itu muncul secara spontan, mendadak, tidak memilih sasaran. Beda dengan petir yang di lapas Cebongan. Sistemik, terkendali," ujar Pak Petir.Pernyataan tersebut lalu dikomentari super ...