by yani|| 08 November 2019 || || 777 kali
Dinas Kebudayaan DIY bersama PEPADI DiY-Kab/Kota dan semua komunitas perwayangan DIY, secara sederhana dan khidmat menggelar Acara Peringatan Hari Wayang Dunia 2019. Kegiatan dipusatkan di Karangasem, Pocung, Desa Wukirsari, Imogiri, Bantul, sebagai bentuk penghormatan, apresiasi, sekaligus mengingatkan & menghidupkan kembali daerah Pocung yg sejak tahun 30 an telah berjaya & berkontribusi nyata terhadap perkembangan perwayangan DIY, khususnya pembuatan wayang kulit purwa.
Kegiatan peringatan yg didukung oleh masyarakat pengrajin di Pocung dilaksanakan sehari penuh di tgl 7 Nov 2019, sbg bentuk apresiasi memperingati ditetapkan dan diakuinya Wayang oleh UNESCO sbg Masterpiece of Oral & Intangible Heritage of Humanity..
Rangkaian acara peringatan Hari Wayang Dunia :
a. workshop tatah sungging gagrak Yogyakarta oleh Ki Mas Wedono Cermo Sutejo & Ki Margiyono, unt mengingatkan kembali pengetahuan dan ketrampilan tatah sungging gaya Yogyakarta serta pengenalan tokoh wayang
b. Kenduri Umbul Doa Hari Wayang Dunia bersama masyarakat Karangasem Pocung untuk kejayaan perwayangan DIY
c. Pergelaran Wayang Kulit Purwa dengan menampilkan beberapa dalang anak & remaja berprestasi, Panggah Nowo Wibatsu & Branjang Pamadi serta Dalang Dewasa, Ki Sri Mulyono
Secara resmi keseluruhan rangkaian kegiatan Hari Wayang Dunia dibuka pada puncaknya di pergelaran wayang kulit purwa olehKepala Dinas Kebudayaan DIY, Bpk Aris Eko Nugroho, SP, M.Si.
Pada akhirnya...semoga dengan Peringatan Hari Wayang Dunia 2019 yg dipusatkan di Karangasem Pocung, Wukirsari, Imogiri, Bantul menjadi pemicu kemajuan pemeliharaan & pengembangan perwayangan DIY. Peringatan diharapkan tidak sekedar seremonial belaka, tapi yang lebih penting adalah makna & nilai penting perwayangan DIY yg terwujud dalam semua bentuk dan ragam presentasinya, mampu menjadi identitas kebudayaan DIY, dan bahkan mempengaruhi perkembangan perwayangan di luar DIY....semoga...
Salam Budaya......
Bidang Pemeliharaan & Pengembangan Warisan Budaya
by museum || 04 Juli 2023
Air merupakan salah satu sumber daya alam yang diperlukan untuk kelangsungan hidup makhluk hidup di bumi. Untungnya, air adalah sumber daya alam terbarukan. Proses pembaharuan air berlangsung dalam ...
by museum || 02 Juni 2022
Batik merupakan karya bangsa Indonesia yang terdiri dari perpaduan antara seni dan teknologi oleh leluhur bangsa Indonesia, yang membuat batik memiliki daya tarik adalah karena batik memiliki corak ...
by museum || 24 Oktober 2022
Raden Ayu Lasminingrat terlahir dengan nama Soehara pada than 1843, merupakan putri seorang Ulama/Kyai, Penghulu Limbangan dan Sastrawan Sunda, Raden Haji Muhamad Musa dengan Raden Ayu Ria. Lasmi ...
by museum || 12 September 2022
Malahayati adalah salah seorang perempuan pejuang yang berasal dari Kesultanan Aceh. Sebagai perempuan yang berdarah biru, pda tahun 1585-1604, ia memegang jabatan Kepala Barisan Pengawal Istana ...
by museum || 24 Mei 2022
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia ...
by admin || 11 Mei 2012
YOGYA (KRjogja.com) - Sabda tama yang disampaikan oleh Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan HB, secara lugas menegaskan akan posisi tawar Kraton dan Pakualaman dalam NKRI. Sabda tama ini ...
by admin || 11 Mei 2012
YOGYA (KRjogja.com) - Kerabat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, KRT Hadi Jatiningrat menafsirkan sabda tama Sri Sultan Hamengku Buwono X, sebagai bentuk penegasan bahwa persoalan yang menyangkut ...
by admin || 18 Juni 2013
"SIFAT petir itu muncul secara spontan, mendadak, tidak memilih sasaran. Beda dengan petir yang di lapas Cebongan. Sistemik, terkendali," ujar Pak Petir.Pernyataan tersebut lalu dikomentari super ...