by admin|| 18 Juni 2013 40.112 kali
"SIFAT petir itu muncul secara spontan, mendadak, tidak memilih sasaran. Beda dengan petir yang di lapas Cebongan. Sistemik, terkendali," ujar Pak Petir.Pernyataan tersebut lalu dikomentari super hero Gundala, bahwa dialog itu di luar naskah. "Aku ra melu-melu. Tanggungjawab sepenuhnya kepada pemain," timpal Gundala."Aku yo ora wani," kata Pak Petir.Itulah penggalan dialog antara Pak Petir (Butet Kartaredjasa) dengan anaknya yang bernama Gundala (Susilo Nugroho) dalam di pementasan Gundala ...
by admin|| 18 Juni 2013 41.584 kali
YOGYA (KRjogja.com) - Sebagai langkah dan upaya penyelematan kesenian tari klasik, Taman Budaya Yogyakarta (TBY), akan menggelar rekonstruksi Tari Klasik Kraton. Acara bakal digelar 18 Mei 2013, mulai pukul 19.30 WIB di Dalem Kaneman Yogyakarta, timur perempatan Tamansari.Rekonstruksi ini akan menghadirkan Bedhaya Gandrung Manis dan Beksan Gathutkaca-Suteja. Kedua tarian klasik ini merupakan tarian Kraton pada masa Sri Sultan HB VIII."Kedua tarian tersebut jarang sekali dihadirkan ke publik. ...
by admin|| 18 Juni 2013 42.249 kali
Goede naven.......... Dank je well ..... Marilah kita lanjutkan pergelaran 'Gatotkaca Ngupadi Serat Kabudayaan'. Mangga Pak Dalang Sapto Sopawiro......'' ADA yang terasa berbeda di tengah tepuk tangan yang membahana di Pendapa KBRI Suriname di Paramaribo, Sabtu (23/3) malam, waktu setempat atau Minggu pagi di Indonesia. 'Pintu masuk' yang dipakai MC untuk pergelaran wayang tersebut dilakukan dengan 3 bahasa : Bahasa Belanda, Bahasa ...
by admin|| 11 Mei 2012 12.862 kali
YOGYA (KRjogja.com) - Sabda tama yang disampaikan oleh Raja Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Sri Sultan HB, secara lugas menegaskan akan posisi tawar Kraton dan Pakualaman dalam NKRI. Sabda tama ini sekaligus menegaskan jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur di DIY adalah melalui penetapan dari Sultan dan Adipati yang bertahta. Kerabat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang juga merupakan cucu dari Sultan Hamengku Buwono VIII, KRT Hadi Jatiningrat, menerjemahkan sabda tama Sultan dari bahasa Jawa ...
by admin|| 11 Mei 2012 5.467 kali
YOGYA (KRjogja.com) - Kerabat Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, KRT Hadi Jatiningrat menafsirkan sabda tama Sri Sultan Hamengku Buwono X, sebagai bentuk penegasan bahwa persoalan yang menyangkut Kadipaten Pakualaman kini juga merupakan persoalan Kraton. Hal ini sekaligus menjawab permasalahan yang berkembang selama ini, terutama terkait tahta Adipati Pakualaman. "Kalau maknanya saya menangkap dari ini, kan kemarin Ngarso Dalem menyampaikan bahwa persoalan yang berkaitan dengan Pakualaman, itu ...