by pamongbudaya|| 19 September 2023 || || 1.626 kali
Gedung Militaire Societeit terletak tidak jauh dari titik Km. 0 Yogyakarta, yaitu di belakang Benteng Vredeburg Yogyakarta, tepatnya di Jl. Sriwedani No. 1, Yogyakarta. Gedung yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya dengan Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI No. PM.89/PW.007/MKP/2011 ini berada di kompleks Taman Budaya Yogyakarta (TBY), yang merupakan Unit Pelaksana Teknis dari Dinas Kebudayaan DIY. Selain Gedung Militaire Societeit, di kompleks ini terdapat Concert Hall, ...
by pamongbudaya|| 03 Agustus 2023 || || 1.728 kali
Dalam rangka acara Muhibah Budaya dari Pemda DIY di Kota Madiun, Jawa Timur dengan tema “Merajut Budaya Mataram” diadakan berbagai acara yang berlangsung dari tanggal 20 hingga 25 Juli 2023. Acara yang berkaitan dengan cagar budaya adalah sarasehan mengenai cagar budaya dan sejarah yang dibagi menjadi dua kegiatan yang masing-masing berlangsung selama dua hari. Kegiatan yang pertama untuk Bapak/Ibu guru sekolah SMA dan sekolah sederajat seta kelompok pemerhati budaya yang ada ...
by pamongbudaya|| 20 Juni 2023 || || 1.626 kali
Sebagai salah satu upaya mendukung pengajuan Kawasan Sumbu Filosofis Yogyakarta menjadi warisan budaya dunia, maka diadakanlah sejumlah kegiatan baik berupa fisik maupun non fisik. Salah satu kegiatan fisik yang direncanakan dilakukan di dalam kawasan ini adalah penataan dan/atau perbaikan fasad (tampak depan) bangunan. Fasad bangunan memiliki peran yang cukup penting dalam membangun karakter/kesan suatu kawasan. Fasad sejumlah bangunan yang berada pada suatu ruas jalan yang sama atau suatu ...
by pamongbudaya|| 20 Januari 2023 || || 1.811 kali
Kawasan Ketandan adalah sebutan untuk kawasan yang terletak di sebelah utara Pasar Beringharjo, Yogyakarta dan di sebelah timur Jl. Malioboro. Dikutip dari Buku Profil: Yogyakarta City Of Philosophy, maka kata Ketandan (Kêtandhan) berasal dari kata ka-tandha-an, yang berarti tempat seorang tandha atau penarik pajak. Kampung Kêtandhan adalah tempat bermukim para penarik pajak dengan keluarga mereka. Perjanjian Pajak pertama dilakukan Sri Sultan Hamengku Buwana I bersama dengan ...
by pamongbudaya|| 19 Desember 2022 || || 2.758 kali
Salah satu kegiatan pemugaran bangunan cagar budaya dengan biaya yang cukup besar adalah kegiatan pemugaran Benteng Van Den Bosch atau yang biasa disebut dengan Benteng Pendem yang terletak di Kabupaten Ngawi, Provinsi Jawa Timur. Menurut laman Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang menangani pekerjaan rehabilitasi tersebut, nilai kontrak untuk pekerjaan pemugaran yang dimulai sejak 10 Desember 2020 ini adalah Rp. 113,7 miliar. Kegiatan pemugaran pada 13 bangunan di komplek ...
by pamongbudaya|| 09 Desember 2022 || || 3.804 kali
Undang-Undang No. 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya menyatakan bahwa Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dapat mengangkat atau menempatkan juru pelihara untuk melakukan perawatan Cagar Budaya. Selain itu disebutkan pula bahwa juru pelihara (jupel) dapat juga melakukan pengamanan agar cagar budaya tidak hilang, rusak, hancur atau musnah. Meskipun dalam undang-undang hanya disebutkan tugas juru pelihara adalah untuk melakukan perawatan dan pengamanan cagar budaya, namun Pemda DIY ingin agar ...
by pamongbudaya|| 02 Desember 2022 || || 5.117 kali
Bangunan beratap panggang pe tidak dikenal menurut literatur lama tentang bangunan rumah berarsitektur Jawa, baik yang termasuk dalam kelompok Kawruh Griya maupun Kawruh Kalang (Prijotomo, 2006) Namun dalam literatur selanjutnya dikenal pula atap berbentuk panggang pe. Panggang berarti dipanaskan di atas bara api, pe dari epe yang berarti dijemur dalam sinar matahari (Hamzuri 1986). Menurut Mintoboedoyo dalam Hamzuri (1986), bangunan dengan atap berbentuk panggang pe terdapat 9 ...
by pamongbudaya|| 01 Desember 2022 || || 9.171 kali
Kayu jati yang berasal dari pohon jati (Tectona grandis), secara tradisi dikenal sebagai kayu yang kuat yang banyak digunakan dalam pembangunan rumah dan bangunan lainnya terutama di Pulau Jawa. Bahkan menurut naskah-naskah lama tentang bangunan berarsitektur tradisional Jawa yaitu yang termasuk ke dalam kelompok Kawruh Kalang maupun kelompok Kawruh Griya (Prijotomo, 2006) menuliskan bahwa menurut kepercayaan orang Jawa, pohon jati memiliki angsar (daya pengaruh) baik serta buruk. ...
by pamongbudaya|| 21 Juni 2022 || || 15.334 kali
Menurut literatur lama tentang bangunan rumah berarsitektur Jawa, baik yang termasuk dalam kelompok Kawruh Griya maupun Kawruh Kalang (Prijotomo, 2006) bangunan beratap panggang pe tidak dikenal. Namun dalam literatur selanjutnya dikenal pula atap berbentuk panggang pe. Panggang berarti dipanaskan di atas bara api, pe dari epe yang berarti dijemur dalam sinar matahari Hamzuri (1986). Bangunan dengan bentuk atap panggang pe sebenarnya adalah bangunan kecil dengan atap yang ditopang ...
by pamongbudaya|| 06 Juni 2022 || || 8.447 kali
Menurut naskah-naskah lama tentang bangunan rumah berarsitektur Jawa, bangunan tajug adalah awal dari bentuk bangunan-bangunan lain yang ada. Jadi dari tajug kemudian berkembang/berubah menjadi joglo, dari joglo menjadi limasan dan dari limasan menjadi kampung. Menurut naskah-naskah lama tersebut, bangunan dengan atap berbentuk tajug terdiri dari 2 (dua) variasi. Dalam perkembangannya, terdapat beberapa variasi lainnya. menurut R. Ng. Mintoboedoyo dalam Hamzuri (1986) terdapat 15 (lima belas) ...