by ifid|| 24 April 2025 || || 318 kali
Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), jantung budaya Jawa yang kaya akan warisan tak benda dan benda, terus berupaya memperkuat tata kelola sarana dan prasarana yang menjadi fondasi pemajuan kebudayaan. Pemerintah Daerah bersama berbagai elemen masyarakat sipil, komunitas seni, dan lembaga kebudayaan bahu-membahu memastikan infrastruktur budaya dapat mendukung pelestarian, pengembangan, dan inovasi di sektor ini. Pemerintah Daerah berkomitmen untuk menjadikan kebudayaan sebagai pilar utama ...
by ifid|| 24 April 2025 || || 414 kali
Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui Dinas Kebudayaan (kundha Kabudayan) DIY, kembali menghelat gala premiere “Jogja Film Pitch & Fund” atau peluncuran film pendek hasil fasilitasi Dana Keistimewaan 2024 pada Kamis (24/4/2025). Pemanfaatan dana tersebut berhasil disalurkan kepada empat film pendek terpilih yakni Cerita Sepanjang Jalan, Kholik, Wali, dan Saat Lanjut Usia. Kepala Dinas Kebudayaan (Kundah Kabudayan) DIY, Dian Lakshmi Pratiwi,S.S., M.A., ...
by ifid|| 17 April 2025 || || 292 kali
Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menggelar kegiatan silaturahmi yang mempertemukan para penggiat budaya Mataram pada Kamis (17/4/2025). Kehadiran tokoh budayawan R.Ay Koes Darma Dewi memberikan wawasan mendalam tentang pelestarian warisan Mataram. Silaturahmi ini bertujuan untuk mempererat kolaborasi dan sinergi antar individu serta kelompok yang aktif melestarikan, mengembangkan, dan mempromosikan berbagai aspek budaya Mataram. Sejarah dan tradisi Kerajaan ...
by ifid|| 31 Maret 2025 || || 449 kali
GAREBEG merupakan salah satu upacara penting di Keraton Yogyakarta yang bisa disaksikan dan diikuti oleh masyarakat umum. Dalam satu tahun Jawa, Keraton menggelar tiga upacara Garebeg; yaitu Garebeg Sawal pada tanggal 1 Sawal (Idul Fitri), Garebeg Besar pada tanggal 10 Besar (Idul Adha), dan Garebeg Mulud pada tanggal 12 Mulud (Maulid Nabi). Pada ketiga Garebeg tersebut, keraton mengeluarkan gunungan sebagai simbol sedekah Sultan kepada rakyat. Gunungan tersebut kemudian dibagikan kepada ...
by sf|| 01 Juni 2023 || || 1.508 kali
Pitching dan One On One Meeting serangkaian kegiatan dalam pKompetisi Pendanaan Film 2023, setelah membuka pendaftaran pada 28 April sd 12 Mei 2023, mendapatkan 15 Proposal untuk melanjutkan langkah mereka dalam proses pitching kemudian di sempitkan lagi menjadi 10 proposal yang masuk dalam tahap One On One Meeting, dalam proses ini peserta menapilkan dan mempersentasikan karya terbaik mereka. proses Pitching dan One On One meeting berjalan menarik, terjadi komunikasi 2 arah antara ...
by sf|| 29 Mei 2023 || || 1.089 kali
Salam Budaya! pada hari Senin tanggal 29 mei 2023 bertempat di ruang Bima Dinas Kebudayaan DIY telah dilaksanakan Pitching Kompetisi pendanaan Film 2023, dari 15 proposal peserta pitching semua mempresentasikan dengan baik sehingga membuat kurator harus berfikir keras dan telaten dalam menentukan peserta mana yang akan lolos pada tahap berikutnya,tahap berikutnya adalah One On One Meeting yang akan dilakukan di Dinas Kebudayaan DIY pada tanggal 31 mei 2023 pukul 09.00 WIB. Berikut Peserta ...
by sf|| 24 Mei 2023 || || 1.571 kali
Salam Budaya! pada hari Rabu tanggal 24 mei 2023 bertempat di ruang rapat Sadewa Dinas Kebudayaan DIY telah dilaksanakan rapat Kuratorial tahap pertama, dari rapat tersebut telah terpilih 15 proposal yang lolos menuju tahap pitching. 15 proposal tersebut terdiri dari 10 proposal kategori Fiksi dan 5 proposal kategori Dokumenter. Berikut rincian proposal tersebut: Katagori Fiksi : Arum Kembang Bakmi Cinta Rasa Dalan Tengah Film Hijau Pendongeng Kejadian Di Pagi Buta Samasta ...
by ifid|| 27 November 2022 || || 1.070 kali
Tahun 2022 merupakan tahun keempat penyelenggaraan Pekan Budaya Difabel setelah sebelumnya digelar berturut-turut dari tahun 2019 hingga 2021. Yang membedakan PBD tahun ini adalah lokasi acara yang akan digelar di pemukiman warga, jauh dari hiruk pikuk kota Jogja. Pemilihan lokasi Desa Wisata ini sendiri tidak lain mengingat untuk memasyarakatkan budaya inklusi tidak bisa hanya dilakukan di panggung-panggung kota, tetapi harus menyentuh akar masyarakat di pedesaan. Di desa ini sendiri ...