by museum|| 24 Mei 2022 || || 241.597 kali
Raden Dewi Sartika dilahirkan tanggal 4 Desember 1884 di Cilengka, Jawa Barat, puteri Raden Somanagara dari ibu Raden Ayu Rajapermas. Dewi Sartika menumpuh Pendidikan di Cicalengka. Di sekolah ia termasuk murid yang cerdas. Pulang sekolah ia mengajak beberapa orang gadis anak pelayan dan pegawai rendahan pamannya untuk bermain “sekolah-sekolahan”. Setelah ayahnya meninggal dunia, ibunya Kembali ke Bnadung. Waktu itu Dewi sudah berusia belasan tahun. Ia pun tinggal bersama ibunya di ...
by sf|| 23 Mei 2022 || || 1.483 kali
Salam Buidaya! pada hari Senin tanggal 23 Mei 2022 bertempat di ruang rapat Sadewa Dinas Kebudayaan DIY telah dilaksanakan rapat Kuratorial tahap pertama, dari rapat tersebut telah terpilih 14 proposal yang lolos menuju tahap pitching. 14 proposal tersebut terdiri dari 10 proposal kategori Fiksi dan 4 proposal kategori Dokumenter. Berikut rincian proposal tersebut: Katagori Fiksi : Best friend Forever Extra Set Kemlithih Lebaran Di Hongkong Penghuni Baru Rancu Trah ...
by sf|| 20 Mei 2022 || || 898 kali
gelaran kegiatan Moekti Seni rupa mulai dilaksanakan Oleh Dinas Kebudayaan DIY, dengan menyasar 4 Sekolah luar biasa di wilayah kabupaten gunung kidul, kegiatan ini merupakan lanjutan moekti pada tahun 2020 yang lalu yang sempat terhenti karena badai pandemi Covid 19. meskipun melanjutkan kegiatan yang sempat terhenti, namun proses tahun ini tetap dimulai dari awal, karena memang kondisinya yang jelas berbeda dengan tahun sebelumnya, acara dimulai sejak bulan maret kemarin telak ...
by museum|| 26 April 2022 || || 1.107 kali
Kartini menjadi salah satu sosok penting dalam emansipasi wanita di Indonesia. Oleh karena itulah, tanggal 21 April yang juga merupakan hari lahir perempuan asal Jepara tersebut diperingati setiap tahnnya sebagai Hari Kartini untuk mengenang jasa-jasanya dalam kesetaraan gender. Museum Pergerakan Wanita Indonesia ikut memperingati hari Kartini dan memperingati berdirinya Museum Minumen Kesatuan Pergerakan Wanita Indonesia (MKPWI), Museum MKPWI menyelenggarakan Lomba Foto di Museum dengan tema ...
by museum|| 29 Maret 2022 || || 805 kali
Pandemi Covid-19 bagai dua sisi mata uang bagi ekonomi kreatif di tanah air. Selain hantamannya yang dasyat, pendemi juga membuka peluang baru bagi pelaku ekonomi kreatif di Indonesia. Tidak bisa dipungkiri bahwa sektor industri kreatif di seluruh dunia memang terus menggeliat di era milenial sekarang ini. Di Indonesia sendiri, Industri kreatif sangat berperan penting bagi penopang ekonomi, baik itu secara digital maupun konvensional. Perempuan dan ekonomi kreatif memiliki ...
by museum|| 28 Maret 2022 || || 123.990 kali
Cut Meutia, juga disebut Cut Nyak Meutia adalah puteri Teuku Ben Wawud, ulebalang Perak, Aceh. Ia lahir pada tahun 1870 yaitu 3 tahun sebelum perang Aceh Meletus. Ia terkenal sebagai anak yang cantik, kulitnya putih bersih, tubuhnya tinggi semampai. Waktu menjelang dewasa ia dipertunangkan dengan Teuku Syam Sareh, seorang dari 3 anak angkat Cut Nyak Aisah. Pertunagan ini ditetapkan oleh orang tua kedua belah pihak tanpa sepengetahuan yang bersangkutan. Meskipun kemudian mereka itu dikawinkan, ...
by museum|| 18 Februari 2022 || || 54.460 kali
Nyi Ageng Serang lahir dengan nama asli Raden Ajeng (RA) Kustiyah Wulaningsih Retno Edhi. Beliau adalah putri dari Pangeran Natapraja yang tak lain adalah seorang penguasa daerah Serang, Jawa Tengah. Selain penguasa, Pangeran Natapraja juga merupakan seorang Panglima Perang Sultan Hamengku Buwono I. Wanita kelahiran Serang tersebut juga merupakan salah satu keturunan dari Sunan Kalijaga. Beliau juga mempunyai seorang cucu yang kelak akan menjadi seorang pahlawan, yakni R.M. Soewardi ...
by museum|| 07 Februari 2022 || || 30.089 kali
Maria Yosephine Catherina Maramis adalah seorang seorang Pahlawan Nasional Indonesia karena usahanya untuk mengembangkan keadaan Wanita Indonesia pada permulaan abad ke-20. Masa kanak-kanak Maria diasuh oleh paman dan bibinya karena saat usia Maria 6 tahun kedua orangtuanya meninggal dunia. Pada masa itu anak-anak perempuan tidak dizinkan bersekolah di sekolah yang lebih tinggi dari Sekolah Dasar. Maria ternyata seorang yang haus akan pengetahuan. Waktu itu di Minahasa masih terikat kebiasaan, ...